Surabaya (Antaranews Jatim) - Atlet karate Rifki Ardiansyah Arrosyid mengincar medali di ajang olahraga internasioinal Olimpiade yang dijadwalkan berlangsung di Tokyo, Jepang, tahun 2020, setelah sukses mendulang satu medali emas untuk Indonesia di Asian Games ke- 18 tahun 2018.
Karateka yang juga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu hari ini pulang ke kampung halaman di Surabaya, Jawa Timur, dengan disambut arak-arakan oleh rekan-rekan sesama prajurit dari tempat kerjanya, Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya.
"Senang sekali saya disambut seperti ini, diarak dari Bandara Juanda sampai ke Balai Prajurit Kodam V Brawijaya," katanya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Dia berterima kasih kepada Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Arif Rahman yang telah menggelar penyambutan secara meriah.
Selanjutnya Rifki bertekad untuk berprestasi di ajang internasional lainnya yang lebih tinggi. Targetnya adalah meraih medali di Olimpiade ke- 32, yang dijadwalkan berlangsun di Tokyo, Jepang, tahun 2020.
"Saya akan bersiap untuk mengikuti kualifikasi Olimpiade," katanya.
Untuk itu, tanggal 2 September mendatang Rifki harus kembali ke Jakarta dalam rangka mengikuti pemusatan latihan untuk kualifikasi Olimpiade 2020.
Dia sekaligus meminta dukungan dari masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Timur, agar tekadnya meraih medali di Olimpiade Tokyo tahun 2020 bisa tercapai.
Dalam kesempatan itu, ibu kandungnya, Dwi Harni Rohmani, mengungkapkan, meraih medali di ajang Olimpiade sudah menjadi cita-cita Rifki sejak kecil.
"Dia berlatih karate sejak duduk di bangku kelas 1 Sekolah Dasar. Saya berterima kasih kepada seluruh pelatih yang telah membinanya. Terima kasih juga kepad Bapak Pangdam V Brawijaya, KASAD, PB Forki dan INKAI yang terus memberi dukungan kepada anak saya," ucapnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Karateka yang juga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu hari ini pulang ke kampung halaman di Surabaya, Jawa Timur, dengan disambut arak-arakan oleh rekan-rekan sesama prajurit dari tempat kerjanya, Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya.
"Senang sekali saya disambut seperti ini, diarak dari Bandara Juanda sampai ke Balai Prajurit Kodam V Brawijaya," katanya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Dia berterima kasih kepada Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Arif Rahman yang telah menggelar penyambutan secara meriah.
Selanjutnya Rifki bertekad untuk berprestasi di ajang internasional lainnya yang lebih tinggi. Targetnya adalah meraih medali di Olimpiade ke- 32, yang dijadwalkan berlangsun di Tokyo, Jepang, tahun 2020.
"Saya akan bersiap untuk mengikuti kualifikasi Olimpiade," katanya.
Untuk itu, tanggal 2 September mendatang Rifki harus kembali ke Jakarta dalam rangka mengikuti pemusatan latihan untuk kualifikasi Olimpiade 2020.
Dia sekaligus meminta dukungan dari masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Timur, agar tekadnya meraih medali di Olimpiade Tokyo tahun 2020 bisa tercapai.
Dalam kesempatan itu, ibu kandungnya, Dwi Harni Rohmani, mengungkapkan, meraih medali di ajang Olimpiade sudah menjadi cita-cita Rifki sejak kecil.
"Dia berlatih karate sejak duduk di bangku kelas 1 Sekolah Dasar. Saya berterima kasih kepada seluruh pelatih yang telah membinanya. Terima kasih juga kepad Bapak Pangdam V Brawijaya, KASAD, PB Forki dan INKAI yang terus memberi dukungan kepada anak saya," ucapnya. (*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018