Surabaya (Antaranews Jatim) - Politikus senior asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Fandi Utomo didoakan kaum Muslimat Nahdlatul Ulama menjadi Wali Kota Surabaya di periode 2020-2025.
“Sebenarnya saya datang minta restu, tapi malah didoakan sebagai wali kota. Saya ikut saja doanya, yang terpenting baik untuk semua,” ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Selasa.
FU, sapaan akrabnya, mengaku beberapa kali mendatangi pengajian-pengajian Muslimat NU di sejumlah lokasi di Surabaya, sekaligus meminta restu maju sebagai calon legislatif DPR RI periode 2019-2024 dari PKB.
Selain itu, mantan anggota DPR RI asal Fraksi Partai Demokrat tersebut juga tak pernah absen mengikuti pengajian karena menjadi tempat silaturahim sekaligus bersyukur terlaksananya Pilkada serentak di Jatim.
Sekadar diketahui, FU adalah mantan pengurus dan kader Partai Demokrat, tapi pada April 2018 dilakukan pergantian antarwaktu dan digantikan oleh Lucy Kurniasari di kursi DPR RI Fraksi Partai Demokrat.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Surabaya Lilik Fadhilah saat menghadiri pengajuan umum dan doa bersama di Kecamatan Simokerto sempat menyinggung nama Fandi Utomo yang pernah mencalonkan diri sebagai calon wali kota.
“Pak Fandi ini mantan calon wali kota yang dulu belum berhasil, tapi untuk berikutnya harus berhasil,” katanya di sela pengajian yang digelar Senin (16/7) malam.
Pada kesempatan sama, ia juga menyampaikan bahwa selain menjalin silaturrahim, pengajian sekaligus untuk doa bersama demi bangsa dan negara.
“Dengan doa bersama ini, Muslimat berharap masyarakat bisa menjadi sejahtera dan makmur rakyatnya. Tak hanya itu, sebagai kader Muslimat juga harus bisa mandiri dan cerdas,” katanya. (*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018