Jember (Antaranews Jatim) - Ribuan wisatawan memadati objek wisata Pantai Pasir Putih Malikan (Papuma) yang merupakan destinasi wisata unggulan di Kabupaten Jember, Jawa Timur selama libur Lebaran 2018.

"Puncak kunjungan wisatawan ke Papuma terjadi pada Minggu (17/6) yakni sebanyak 5.300 pengunjung yang berasal dari berbagai daerah, sehingga kepadatan arus lalu lintas menuju Papuma tidak terhindarkan," kata Senior Duty Manager Wisata Tanjung Papuma Suharno di Jember, Senin.

Berdasarkan jumlah tersebut, lanjut dia, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Papuma pada "H+2" Lebaran 2018 meningkat dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebanyak 4.210 pengunjung.

"Kunjungan wisatawan pada Sabtu (16/6) tercatat sebanyak 3.200 pengunjung dan tempat penginapan juga penuh disewa oleh wisatawan yang sebagian besar dari luar kota," tuturnya.

Menurutnya kunjungan wisatawan selama libur Lebaran meningkat tajam dibandingkan liburan akhir pekan atau libur panjang dengan jumlah pengunjung sekitar 1.500 orang per hari saat Sabtu-Minggu, sedangkan pada hari normal Senin-Jumat rata-rata hanya ratusan pengunjung saja.

"Selama libur Lebaran, petugas dan personel keamanan yang bersiaga di kawasan Pantai Papuma ditambah seiring dengan peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke sana untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Suharno menjelaskan Pantai Papuma merupakan kawasan pantai selatan yang ombaknya cukup tinggi, sehingga pengunjung dilarang untuk berenang dan mandi di perairan laut selatan tersebut, bahkan papan pengumuman larangan sudah dipasang di beberapa titik.

"Kami bekerjasama dengan TNI AL, Satpolair Polres Jember dan melibatkan tim SAR pantai untuk melakukan pengawasan setiap 20 meter yang diawasi 1 orang tim SAR dilengkapi peralatan SAR," ujarnya.

Selain itu, pihak pengelola Pantai Papuma memberikan imbauan baik melalui pengeras suara atau banner kepada pengunjung untuk tidak renang dan mandi di laut karena dapat membahayakan keselamatan wisatawan yang menikmati libur Lebaran.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018