Surabaya (Antaranews Jatim) - Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Rudi Setiawan memastikan puncak libur lebaran yang jatuh pada hari ini berlangsung aman.

"Hari ini kami sebar personel untuk menguatkan pengamanan tempat-tempat wisata yang banyak dikunjungi masyarakat di wilayah Kota Surabaya," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Minggu.

Mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Sumatera Selatan itu bahkan turut turun langsung mengecek pengamanan, salah satunya di tempat wisata Kebun Binatang Surabaya.

"Ada tujuh tempat wisata di Surabaya, salah satunya yang paling ramai dikunjungi masyarakat adalah Kebun Binatang Surabaya," katanya.

Kombes Pol Rudi Setiawan yang saat mengecek pengamanan di Kebun Binatang Surabaya didampingi oleh Direktur Utama Kebun Binatang Surabaya Chairul Anwar menyebut jumlah pengunjung di Kebun Binatang Surabaya hari ini mencapai 25 ribu orang.

"Pengamanan kami lakukan di luar maupun di dalam Kebun Binatang Surabaya untuk memberi rasa aman dan kenyamanan pengunjung," katanya.

Menurut dia kerawanan kejahatan yang diantisipasi di tempat-tempat wisata, termasuk di Kebun Binatang Surabaya adalah pencopet, selain bentuk kejahatan lainnya.

Untuk itu, dia memastikan juga telah menempatkan Tim Antibandit Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya di luar maupun di dalam tempat-tempat wisata.

"Termasuk di Kebun Binatang Surabaya ini kami sebar personel Antibandit yang berpakaian preman untuk mengantisipasi pencopet ataupun jenis kejahatan lainnya," ucapnya.

Selain itu personel polisi wanita (Polwan) juga dikerahkan di seluruh tempat wisata di Surabaya agar lebih bisa berkomunikasi dengan masyarakat demi memberi rasa nyaman dan aman.

Rudi memastikan sejak hari H lebaran hingga hari ini belum ada laporan tindak kejahatan dari masyarakat yang sedang menikmati liburan bersama keluarga di berbagai tempat wisata wilayah Kota Surabaya. (*)

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018