Probolinggo (Antaranews Jatim) - Pasangan petahana Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo P Tantriana Sari - Timbul Prihanjoko (HATI) mendapat nomor urut 1 dalam pengundian nomor urut pasangan calon kepala daerah yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa.

Sedangkan pasangan Abdul Malik Haramain - H Muhammad Muzayyan (MMC) mendapatkan nomor urut 2 karena KPU Kabupaten Probolinggo sudah menetapkan dua pasangan calon sebagai peserta pilkada serentak 2018 di wilayah setempat.

"Kegiatan pengundian nomor urut dan penetapan pasangan calon didasarkan pada peraturan KPU No 2 tahun 2018 perubahan atas PKPU nomor 1 tahun 2017 tentang tahapan, jadwal dan program pada Pemilihan gubernur, pemilihan bupati, pemilihan wali kota tahun 2018," kata Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Muhammad Zubaidi di Probolinggo.

Pada pengundian nomor urut itu, KPU Kabupaten Probolinggo terlebih dahulu mempersilahkan pasangan Tantriana-Timbul mengambil bola untuk menentukan giliran memilih karena pasangan petahana itu mendaftar lebih dulu ke Kantor KPU.

Pasangan petahana itu mendapatkan bola angka 1, sehingga memilih nomor urut pasangan calon lebih dulu dan saat dibuka tertulis angka 1, sehingga otomatis pasangan Malik-Muzayyan mendapatkan nomor urut 2.

"Dengan demikian pasangan P Tantriana Sari - Timbul Prihanjoko mendapat nomor urut 1 dan pasangan Abdul Malik Haramain - Muhammad Muzayyan mendapat nomor urut 2," tuturnya.

Setelah mendapatkan nomor urut, KPU Probolinggo memimpin kedua pasangan calon untuk membacakan pernyataan deklrasi kampanye damai agar pelaksanaan pilkada di Kabupaten Probolinggo berjalan damai dan kondusif.

Dikonfirmasi terpisah, Tantriana berharap nomor urut 1 dapat memberikan keberkahan dalam Pilkada Probolinggo 2018 karena nomor urut 1 merupakan nomor urut yang sama saat pasangan petahana mencalonkan diri sebagai peserta Pilkada Probolinggo pada 2013.

"Semua nomor itu baik. Ada hal yang lebih penting yakni menarik simpati masyarakat Kabupaten Probolinggo, sehingga kami ingin setiap kegiatan kampanye nanti bisa menarik simpati masyarakat," tuturnya.

Sementara Abdul Malik mengatakan angka 2 merupakan angka yang muncul berdasarkan istikharah yang dilakukannya. "Semoga angka itu membawa kebaikan karena angka 2 memang yang muncul usai istikharah," katanya.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018