Sidoarjo (Antara Jatim) - Pegawai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Timur membantu melakukan pengecatan ulang Mushala Fatchul Iman di Desa Semambung, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Ketua Panitia kegiatan, Tonny Isprijanto, Kamis mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian karyawan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jatim terhadap lingkungan sekitar.

"Pada program kegiatan 'employee volunteering' ini kami ingin memberikan sesuatu yang berbeda yakni melakukan aksi bersih-bersih dan juga pengecatan ulang mushala," ujarnya di Sidoarjo.

Ia mengemukakan, dipilihnya Mushala Fatchul Iman ini salah satunya karena berlokasi dekat dengan lingkungan kantor dan juga kondisinya perlu pengecatan ulang.

"Uang yang digunakan untuk membeli cat dan peralatannya merupakan hasil sumbangan dari karyawan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jatim," ujarnya.

Tahun lalu, kata dia, pihaknya juga menyalurkan bantuan dalam program serupa kepada puluhan petugas pengangkut sampah yang ada di tempat penampungan sampah di Jalan Lingkar Timur Sidoarjo.

"Rencananya kami juga akan memberikan bantuan serupa, tetapi untuk lokasi dan sasarannya masih belum kami tentukan. Intinya kami ingin membantu sesama dalam program sosial ini," ucapnya.

Ia mengatakan, selain mengecat ulang dan bersih-bersih mushla, pada kegiatan itu juga dilaksakan pemberian bantuan buku kepada siswa taman pendidikan alquran (TPQ) yang ada di wilayah setempat.

"Nantinya, juga ada pegawai kami yang akan memberikan pelajaran dan juga motivasi kepada siswa TPQ di Desa Semambung, Sidoarjo ini," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jatim Abdul Cholik mengatakan akan terus berkomitmen untuk berpartisipasi dan peduli terhadap lingkungan sekitar.

"Kegiatan membersihkan dan mengecat ulang mushala ini merupakan bentuk kepedulian sosial kami terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar dimana seluruh karyawan terlibat dalam kegiatan tersebut," ujarnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017