Oleh Siswowidodo

Madiun (Antara Jatim) - Kantor Kementerian Agama Kota Madiun mengingatkan kepada seluruh jemaah calon haji agar tidak lupa membawa alas kaki paling sedikit dua pasang untuk menghindari telapak kaki agar tidak melepuh selama menjalankan ibadah di Tanah Suci, Makkah.

"Karena saat ini suhu udara di Madinah sangat tinggi, permukaan tanah sampai seperti ada uap. Pengalaman-pengalaman sebelumnya, ada jemaah asal Kediri yang sandalnya tertinggal karena terburu-buru mengejar jemaah lain, akhirnya telapak kaki melepuh," kata Kepala Kantor Kemenag Kota Madiun M. Amir Solehuddin saat pemberangkatan jamaah calon haji di Asrama Haji Kota Madiun, Kamis.

Ia mengatakan, pengalaman yang dialami oleh jamaah calon haji yang sudah ada di Tanah Suci itu disampaikan kepada para calon haji yang belum berangkat.
     
Selain sandal, Amir juga mengingatkan agar setiap jamaah calon haji memperhatikan sediaan kebutuhan air minum.

"Dalam sehari paling sedikit harus minum air delapan liter. Ini harus dilakukan, karena kalau sampai kekurangan air, tubuh bisa dehidrasi," ujar Amir.

Sementara untuk menghindari penularan virus MERS, lanjut Amir, Kemenag mengimbau calon haji untuk tidak mendekati binatang unta yang bisa menyebarkan virus tersebut MERS.

"Boleh saja melihat atau berswafoto dengan unta, misalnya di pusat peternakan unta. Tapi sebaiknya menjaga jarak agar jangan terlalu dekat. Karena penyakit yang ditularkan unta itu menurut dokter belum ada obatnya," kata Amir.

Sementara, Sekretaris Daerah Kota Madiun Maidi menyebutkan keberangkatan sejumlah Pegawai Negeri Sipil Kota Madiun ke tanah suci dipastikan tidak mengganggu kinerja Pemkot.
 
"Yang berangkat ibadah haji sebagian besar staf dan kepala seksi, tidak ada kepala dinas, sehingga pekerjaan yang ditinggalkan bisa dikerjakan staf yang lain," kata Maidi menjelaskan.

Jumlah jemaah calon haji asal Kota Madiun sebanyak 193 orang, terdiri dari 86 orang calon haji laki-laki dan 107 calon  haji perempuan. Mereka rencananya berangkat melalui embarkasi Juanda Surabaya, Jumat (4/8). (*)

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Akhmad Munir


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017