Polresta Madiun Siagakan 800 Personel untuk Madiun Putra-Persebaya

Madiun (Antara Jatim) - Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota menyiagakan hingga 800 personel guna mengamankan laga lanjutan Madiun Putra FC melawan Persebaya Surabaya pada Kompetisi Liga 2 yang akan digelar di Stadion Wilis Kota Madiun, Jawa Timur pada Kamis, 20 Juli 2017.

Kepala Polres Madiun Kota AKBP Sonny Mahar di Madiun, Rabu mengatakan pengamanan ketat akan dilakukan menyusul dikeluarkannya izin dari kepolisian setempat akan pertandingan kedua kubu tersebut yang bisa digelar dengan penonton.

"Polres Madiun Kota akan menyiagakan 800 personel untuk laga Madiun Putra dengan Persebaya Surabaya. Ratusan personel itu merupakan gabungan dari polisi setempat, TNI, Brimob, dan pemda," ujar AKBP Sonny kepada wartawan.

Menurut dia, pengamanan nantinya akan dilakukan hingga lima "ring". Sejumlah personel tambahan juga akan disiagakan guna menyisir lokasi sejak satu hari sebelum pertandingan.

Pihak Polres Madiun Kota juga telah melakukan rapat koordinasi dengan manajemen stadion, manajemen masing-masing tim, dan koordinator masing-masing suporter.

Sesuai perkiraan, Bonek Mania yang hadir di Kota Madiun mencapai 7.000 orang. Meski demikian, tidak semua suporter diizinkan untuk masuk ke dalam stadion dengan alasan keamanan. 

Untuk itu, panita akan menyediakan layar lebar di luar Stadion Wilis guna mengantisipasi pembludakan penonton dan Bonek Mania yang tidak dapat masuk. 

Perwakilan Bonek Mania, Andi Kristianto menyatakan timnya akan menjaga ketertiban selama pertandingan Madiun Putra melawan Persebaya Subaraya digelar. 

Laga di Kota Madiun kali ini menjadi istimewa karena panpel klub yang tergabung di Grup 5 bersama Persebaya sulit mengantongi izin menggelar pertandingan dari pihak kepolisian setempat akibat fanatisme Bonek Mania.

Beberapa kali pertandingan, Persebaya Surabaya dilarang melibatkan Bonek Mania karena rawan kericuhan. Yakni saat melawan PSBI Kabupaten Blitar dan Persinga Ngawi.

"Kami berjanji akan komitmen menjaga ketertiban dan tidak membuat kericuhan," kata Andi Kristianto di sela rapat koordinasi dengan kepolisian setempat.

Sementara, pertandingan yang akan digelar pada Kamis (20/7) pekan ini merupakan laga kedelapan bagi kedua tim di Grup 5 Liga 2. Persebaya Surabaya saat ini berada di posisi dua hasil dari tiga menang, tiga imbang, dan sekali kalah. 

Sedangkan Madiun Putra berada di urutan keenam dari delapan tim yang ada, hasil dari dua kali menang pertandingan, tiga imbang, dan dua kalah. Sementara puncak klasemen, diisi oleh Martapura FC.  (*)