Bangkalan (Antara Jatim) - Pesepak bola Fachruddin Ariyanto tetap bergabung latihan bersama klub asalnya Madura United FC, meski yang bersangkutan telah direkrut pelatih Luis Milla untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22.

Ia mengaku, dirinya tetap bergabung latihan bersama Madura United FC sebagai bentuk tanggung jawab kepada klub yang selama ini telah membesarkannya.

"Selesai pertandingan Timnas, saya mendapatkan kabar bahwa Madura United masih akan menjalani latihan. Bagi saya, ini adalah kewajiban dan tanggung jawab yang harus saya jalani," katanya di Bangkalan, Sabtu malam. 

Sebelumnya, pemain bekalang klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" ini sempat berpikir untuk libur panjang.

"Namun, sebagai pemain, saya sadar bahwa latihan ini harus tetap dijalani mengingat kompetisi belum selesai," katanya. 

Apalagi, sambung pemain kelahiran Klaten, 19 Februari 1989 ini, pertandingan setelah Lebaran tidak memiliki waktu banyak untuk persiapan. 

"Saya juga sudah dua kali absen bersama tim ini. Program yang dijalankan oleh pelatih tentunya untuk kebaikan para pemain seperti saya ini," ujarnya.

Ia lebih lanjut menjelaskan, keseriusan dalam mempersiapkan latihan, juga bagian dari keseriusan tim mempertahannya posisi agar tetap berada di papan atas. 

"Bagi atlet, ambisi itu harus dan wajib," ucap Fachruddin.

Bek andalan Madura United FC Fachruddin Aryanto masuk dalam daftar lima pemain senior yang dipanggil Luis Milla untuk memperkuat Timnas U-22 saat lawan Kamboja di Phnom Penh beberapa hari lalu.

Selain Fachruddin, nama pemain sepak bola lainnya dari klub berbeda yang juga dipanggil pelatih Timnas Indonesia Luis Milla adalah Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, Kurnia Meiga, dan Bayu Pradana.

Fachruddin Ariynato bergabung dengan klub sepak bola yang dipimpin Achsanul Qosasi itu sejak 2013.

Kala itu, "AQ" sapaan karib Achsanul Qosasi masih menjadi manajer Persepam Madura United (sekarang Persepam Madura Utama).

Karena klub diminta agar dikembalikan ke Pemkab Pamekasan, Fachruddin akhirnya bergabung dengan Sriwijaya FC, dan kembali lagi ke pangkuan klub sepak bola di Pulau Garam Madura, setelah "AQ" mengelola Madura United FC. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017