Bangkalan (Antara Jatim) - Pelatih Persipura Lestiadi merasa yakin timnya akan pulang ke Jayapura, Papua dengan membawa poin pada laga lanjutan liga 1 Indonesia melawan Madura United FC yang akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6) malam, kick off pukul 20.30 WIB.

"Kami tidak akan pulang dengan tangan hampa, tetapi yakin dapat oleh-oleh poin dari Madura," kata Lestiadi dalam keterangan persnya di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (6/6) malam.

Ia mengatakan, persiapan Persipura menghadapi Madura United sudah sangat matang, yakni datang untuk menang.

"Saya dan anak-anak darang ke sini bukan untuk jalan-jalan. Minimal dapat satu poin," ujar Lestiadi.

Meski menarget pulang dengan membawa poin, namun ia mengakui, Madura bukan tim yang bisa remehkan.

Sebagai tim yang masuk kategori papan atas pada liga 1 Indonesia, Madura United menurutnya juga memiliki pemain yang bagus.

Para pemain Madura yang dinilai bagus adalah Peter Osaze Odemwingie, Angleberd Sani, Dane Melovanovic, serta mantan pemain Persipura yang kini bergabung dengan Madura United, yakni Greg Nwokolo.

Selain keempat pemain itu, pemain bertahan klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" yakni Fabiano Da Rosa Beltrame juga menjadi perhatian khusus pelatih Persipura Lestiadi.

"Jadi, pertandingan besok, kami anggap prestise tinggi, kami anggap sebagai partai final. Kami sudah fokus untuk menyiapkan pertandingan besok," ujar Lestiadi.

Bagi Lestiadi, kemenangan Persipura melawan Madura United pada laga lanjutan liga 1 kali ini, akan menentukan posisinya sebagai pelatih di klub sepak bola berlukul "Mutiara Hitam" itu.

Sebab, sebelumnya Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano menyatakan nasib Pelatih Kepala Persipura Liestiadi tergantung pada hasil pertandingan melawan tuan rumah Madura United.

Jika dalam pertandingan tersebut Persipura kalah melawan tuan rumah Madura United, maka pihak manajemen tidak segan-segan akan memutus kontrak dengan pelatih asal Medan itu. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017