Surabaya (Antara Jatim) - Unsur pimpinan tiga pilar di wilayah Rayon 2 Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menggelar sahur bersama masyarakat yang berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Tegalsari Surabaya, Sabtu.
     
Sahur bersama ini digagas oleh Kepala Polrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi Muhammad Iqbal dengan turut melibatkan para tokoh dan masyarakat setempat di wilayah Rayon 2 Polrestabes Surabaya, yang meliputi empat kecamatan, yaitu Tegalsari, Wonokromo, Genteng, dan Sawahan.
     
Masing-masing unsur pimpinan tiga pilar, yaitu Camat, Kapolsek, dan Danramil beserta jajarannya dari wilayah empat kecamatan tersebut semuanya hadir dalam sahur bersama para tokoh dan masyarakat setempat. 
     
Kapolrestabes Muhammad Iqbal tampak hadir di lokasi acara sahur bersama sekitar pukul 03.00 WIB. 
     
Begitu tiba, mantan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya ini langsung bergabung dengan arak-arakan musik patrol bersama sejumlah pemuda setempat untuk membangunkan sahur di sekitar perumahan sekitar Kantor Kecamatan Tegalsari, Jalan Comal Surabaya.
     
Setelah itu, sebelum sahur bersama, Iqbal menyempatkan member arahan yang mengajak unsur pimpinan tiga pilar di wilayah Rayon 2 Polrestabes Surabaya agar bersinergi dengan masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan. 
     
Menurut dia, kegiatan sahur bersama ini sebenarnya untuk lebih mendekatkan unsur pimpinan tiga pilar di wilayah Rayon 2 dengan warganya.
     
"Selain itu tentunya kami ingin masyarakat juga turut berpartisipasi dalam upaya pencegahan gangguan keamanan," kata Iqbal kepda wartawan di sela makan sahur.     
     
Iqbal juga mengimbau agar pimpinan tiga pilar sering-sering turun langsung menyapa masyarakat di masing-masing wilayahnya. 
     
"Misalnya Kapolsek ikut turut berpatroli dengan bersepeda berkeliling di wilayahnya. Camat dan Danramil juga begitu, sehingga masyarakat mengenal, oh ini Camatnya, ini Kapolseknya, ini Danramilnya," tuturnya. 
     
Bagi Iqbal, simbol-simbol negara seperti itu sangat penting untuk menunjukkan bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat.  
     
"Karena fungsi aparat negara seperti kami adalah mengayomi dan member rasa aman kepada masyarakat," ucapnya. (*) 

Pewarta: Hanif N

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017