Malang (Antara Jatim) - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Malang Raya, Jawa Timur, memberikan penghargaan tiga tokoh inspiratif di wilayah itu pada peringatan Hari Kebebasan Pers, karena kiprahnya yang dianggap memberikan pengaruh positif bagi masyarakat sekitarnya.

Ketua IJTI Korda Malang Edi Cahyono di Malang, Senin mengatakan tiga tokoh inspiratif itu masing-masing adalah Febri Firmansyah, Yunanto, dan dr Dian Agung Anggraeni.

Edi mengatakan, Febri yang merupakan pemuda asal Desa Kemantren, Kecamatan Jabon, Kabupaten Malang, itu telah mampu mengajak teman-temannya sekampung untuk menghentikan aktivitas mabuk-mabukan.

Pemuda yang tinggal di Gang Tatto itu, kata Edi, mampu menyalurkan aktivitas pemuda desa ke kegiatan yang lebih bermanfaat sejak Agustus 2016.

Selanjutmya Yunanto, kata Edi, adalah jurnalis senior yang sudah 32 tahun mengabdikan diri pada bidang tulis menulis, dan hingga kini tidak pernah berhenti menggeluti bidang tersebut.

Sementara, penghargaan ketiga diberikan kepada dr Dian Agung Anggraeni, yakni seorang dokter asal Sumberpucung, Kabupaten Malang yang memberikan pelayanan secara gratis kepada masyarakat, bahkan rela dibayar dengan sayur-mayur dalam pelayanan kesehatannya.

"Kami dari IJTI Korda Malang Raya mengapresiasi mereka, dan penghargaan ini kami berikan dalam rangkaian peringatan Hari Kebebasan Pers," katanya.

Dalam rangkaian kegiatan Hari Kebebasan Pers, IJTI Korda Malang juga menggelar donor darah untuk kemanusiaan dan diskusi publik yang bekerja sama Universitas Merdeka Malang dan PMI Kabupaten Malang.

Selain itu, juga digelar diskusi publik untuk membedah kebebasan pers sesuai dengan etika dan undang-undang pers.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017