Zurich,  (Antara/Reuters) - Mantan presiden FIFA Sepp Blatter tidak berbicara kepada para penyelidik AS di Swiss, kata pengacaranya yang bermarkas di AS kepada Reuters pada Selasa.

Blatter mengatakan kepada para pewarta kantor berita internasional pada bulan lalu bahwa ia bertemu para pengacara dari Departemen Kehakiman AS di Zurich pada Oktober atau November silam.

Namun pengacaranya Richard Cullen mengatakan bahwa Blatter mungkin telah keliru mengenali para pengacara AS yang melakukan penyelidikan atas nama FIFA, untuk ofisial-ofisial dari Departemen Kehakiman.

"Para penuntut dari Departemen Kehakiman tidak mewawancarai Tuan Blatter di Swiss," kata Cullen melalui telpon.

"Ia mungkin telah keliru dalam wawancara yang ia berikan kepada para pengacara AS yang melakukan penyelidikan atas nama FIFA."

"Para pengacara itu faktanya bukan para penyelidik dari Departemen Kehakiman."

Saat memberikan komentar-komentarnya kepada para pewarta kantor berita bulan lalu, Blatter juga berkata, "Saya hanya memiliki sangat sedikit kontak dari para pengacara AS saya karena saya tidak pernah menjadi sosok yang berkepentingan di bawah pengawasan kehakiman AS."

"Saya diperiksa dalam dua atau tiga masalah... namun sama sekali tidak ada kesalahan (yang saya lakukan)."

Pria 81 tahun itu diskors selama enam tahun oleh komite etik FIFA terkait skandal yang menghantam badan sepak bola dunia pada 2015.

Skandal ini mencakup puluhan ofisial sepak bola, termasuk sebagian dari FIFA, ditahan di AS dengan dakwaan-dakwaan terkait korupsi.

Pada Maret, FIFA menyelesaikan penyelidikan internal selama 22 bulan, yang dilakukan pengacara AS Quinn Emanuel, terkait tudingan-tudingan korupsi level tinggi dan memberikan laporannya kepada otoritas-otoritas Swiss. (*)

Pewarta: Supervisor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017