Surabaya (Antara Jatim) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Timur berjanji akan menindak tegas pengurus maupun kadernya yang nakal dan terbukti bermasalah dengan aparat penegak hukum.

"Apapun jabatannya kalau dia nanti terbukti bersalah di mata hukum maka ada sanksi tegas," ujar Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim Renville Antonio ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin.

Sanksi tegas, kata dia, berupa pemberhentian dari jabatan hingga pemecatan sebagai kader jika dalam pengadilan dinyatakan bersalah.

Menurut Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim tersebut, salah satu yang masuk dalam sorotan DPD adalah kasus di Bangkalan, Madura, yakni jika pengurus hasil musyawarah cabang setempat bermasalah dengan hukum.

Kendati demikian, partainya tidak akan gegabah dan memilih untuk menunggu hasil keputusan resmi pengadilan sekaligus melakukan klarifikasi dari dua belah pihak.

Seperti diketahui, dalam waktu dekat akan dilaksanakan muscab memilih Ketua Partai Demokrat Kabupaten Bangkalan, namun seiring dinamika berkembang, muncul adanya pengaduan seperti adanya kandidat yang disangka terjerat kasus hukum.

"Partai ingin menunjukkan kepada publik bahwa bersih dari tindakan hukum maka pengurus dan kadernya jangan sampai ada yang melanggar," ucapnya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017