Sidoarjo (Antara Jatim) - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengatakan sebanyak 10 ribu Muslim melaksanakan ibadah umroh asal Jatim melalui Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo.

"Ini sesuatu yang istimewa, dan semoga dengan banyaknya maskapai penerbangan menuju Tanah Suci melalui Surabaya, semakin banyak jamaah yang bisa berangkat," ujarnya di sela memberangkatkan 400 jamaah umroh Pondok Pesantren Kedunglo Al Munadharoh di Bandara Juanda, Sidoarjo, Sabtu.

Bandara Juanda, kata dia, setiap pekannya melayani  tujuh penerbangan dari Surabaya menuju ke Jeddah/Mekkah/Madinah, bahkan rencananya ditambah jumlah penerbangan menjadi delapan penerbangan.

"Dari jumlah tersebut banyak maskapai penerbangan yang dapat menampung sebanyak  280 hingga 450 jamaah setiap kali terbang. Tapi secara keseluruhan, tidak kurang dari 2.500 jamaah umroh setiap minggunya berangkat dari sini," ucapnya.

Sementara itu, di hadapan ratusan jamaah umroh di dalam pesawat, orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut menjelaskan bahwa ibadah umroh sangat istimewa bagi umat muslim di seluruh Tanah Air.

Menurut dia, banyak orang menginginkan untuk bisa berangkat dan beribadah di Mekkah, namun karena banyak faktor sehingga belum diberi kesempatan.

"Maka kita patut bersyukur bagi yang akan melaksanakan ibadah umroh ini untuk beribadah dengan khusyuk. Apalagi ini didampingi oleh guru, kiai kita, KH. Abdul Latief Madjid RA Pengasuh Perjuangan Wahidiyah," kata Gus Ipul, sapaan akrabnya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017