Gresik (Antara Jatim) - Pengurus Besar Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) memberikan
penghargaan kepada tim putri Gresik Petrokimia atas totalitas serta
eksistensinya di dunia bola voli Indonesia.
Direktur Proliga Hanny S Sukatti dalam keterangan persnya di Gresik, Sabtu, mengatakan penghargaan diberikan secara simbolis kepada Direktur SDM dan Umum PT Petrokimia Gresik (PG) Rahmad Pribadi.
"Penghargaan ini kami berikan karena selama 15 tahun secara konsisten melakukan pembinaan dan ikut serta dalam Proliga tanpa putus, kata Hanny.
Ia mengatakan, turnamen kasta tertinggi bola voli di tanah air Proliga 2017 saat ini sudah memasuki edisi yang ke-16, dan hingga edisi kali ini tim Gresik Petrokimia menjadi satu-satunya tim putri yang konsisten dalam mengikutinya, sehingga pantas dan layak mendapatkan penghargaan.
"Sebenarnya ada tiga tim yang kami berikan penghargaan `Life Achievement`. Tapi Gresik Petrokimia merupakan tim istimewa, karena satu-satunya tim putri yang mendapatkannya. Sementara dua tim lainnya di kategori putra," katanya.
Dua tim lain di kategori putra, yang juga mendapat penghargaan "Life Achievement" adalah Surabaya Bhayangkara Samator dan Jakarta BNI Taplus.
Menanggapi penghargaan ini Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Wahyudi mengaku akan menjadikan cambuk untuk bisa lebih baik di masa yang akan datang.
"Kami bangga dengan penghargaan Life Achievement yang kami dapatkan saat ini. Karena penghargaan ini, akan kami gunakan supaya bisa lebih baik lagi ke depan dalam memberikan sumbangsih terhadap perkembangan bola voli di Indonesia," katanya.
Sementara itu, kompetisi bola voli Proliga 2017 seri kedua putaran pertama berlangsung 3-5 Maret di GOR Tridharma Gresik yang diikuti tujuh tim putri dan enam putra.
Kemudian putaran kedua dijadwalkan 10-12 Maret di GOR Kertajaya Surabaya dan mengakhiri seri kedua kembali dimainkan di GOR Ken Arok Malang, dengan Surabaya Bhayangkara Samator sebagai tuan rumah.
Babak semifinal putaran pertama akan dilanjutkan di GOR Sritex Arena Solo pada 7-9 April dan putaran kedua di GOR C`tra Arena Bandung, sedangkan final dijadwalkan di GOR Amongrogo Yogyakarta pada 23 April. (*)
Direktur Proliga Hanny S Sukatti dalam keterangan persnya di Gresik, Sabtu, mengatakan penghargaan diberikan secara simbolis kepada Direktur SDM dan Umum PT Petrokimia Gresik (PG) Rahmad Pribadi.
"Penghargaan ini kami berikan karena selama 15 tahun secara konsisten melakukan pembinaan dan ikut serta dalam Proliga tanpa putus, kata Hanny.
Ia mengatakan, turnamen kasta tertinggi bola voli di tanah air Proliga 2017 saat ini sudah memasuki edisi yang ke-16, dan hingga edisi kali ini tim Gresik Petrokimia menjadi satu-satunya tim putri yang konsisten dalam mengikutinya, sehingga pantas dan layak mendapatkan penghargaan.
"Sebenarnya ada tiga tim yang kami berikan penghargaan `Life Achievement`. Tapi Gresik Petrokimia merupakan tim istimewa, karena satu-satunya tim putri yang mendapatkannya. Sementara dua tim lainnya di kategori putra," katanya.
Dua tim lain di kategori putra, yang juga mendapat penghargaan "Life Achievement" adalah Surabaya Bhayangkara Samator dan Jakarta BNI Taplus.
Menanggapi penghargaan ini Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Wahyudi mengaku akan menjadikan cambuk untuk bisa lebih baik di masa yang akan datang.
"Kami bangga dengan penghargaan Life Achievement yang kami dapatkan saat ini. Karena penghargaan ini, akan kami gunakan supaya bisa lebih baik lagi ke depan dalam memberikan sumbangsih terhadap perkembangan bola voli di Indonesia," katanya.
Sementara itu, kompetisi bola voli Proliga 2017 seri kedua putaran pertama berlangsung 3-5 Maret di GOR Tridharma Gresik yang diikuti tujuh tim putri dan enam putra.
Kemudian putaran kedua dijadwalkan 10-12 Maret di GOR Kertajaya Surabaya dan mengakhiri seri kedua kembali dimainkan di GOR Ken Arok Malang, dengan Surabaya Bhayangkara Samator sebagai tuan rumah.
Babak semifinal putaran pertama akan dilanjutkan di GOR Sritex Arena Solo pada 7-9 April dan putaran kedua di GOR C`tra Arena Bandung, sedangkan final dijadwalkan di GOR Amongrogo Yogyakarta pada 23 April. (*)
Editor : Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017