Gresik, (Antara Jatim) - Kebakaran yang melanda salah satu rumah toko (ruko) di Jalan Kapten Dulasim, Kelurahan Singosari, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur menewaskan dua orang yang terjebak dalam api, Kamis.

Kepala Unit Reskrim Polsek Kebomas, Iptu Mutlakin dikonfirmasi di Gresik membenarkan kejadian itu, dan masih diidentifikasi penyebab kejadiannya hingga menewaskan dua orang.

"Sudah ada tim identifikasi Polres Gresik di lokasi. Lokasi sudah dipasangi garis polisi agar tidak dimasuki siapa pun. Tim kini melakukan pemeriksaan untuk menemukan penyebab pasti kebakaran," ucapnya.

Identitas dua orang tewas itu adalah pasangan suami istri atas nama Edi Supardi 56, dan Nanik Candra 50 warga setempat yang ditemukan tewas dalam posisi berdekatan.

"Kerugian sementara ada dua orang meninggal. Untuk kerugian material masih dalam penghitungan kepolisian dan juga keluarga, sebab ada banyak barang yang mudah terbakar seperti plastik dan alat listrik di rumah itu," ujarnya. 

Selain itu, juga ada beberapa tabung gas elpiji yang tak terselamatkan, yang diduga meledak saat kejadian, dan kini masih diamankan polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Ia menjelaskan, kejadian kebakaran diketahui sekitar pukul 02.00 WIB, atau Kamis dini hari saat semua penghuni tertidur, kemudian ada teriakan minta tolong dari salah satu rumah warga. 

"Saat dicek ke sumber suara, ternyata ada asap tebal membumbung tinggi, dan warga langsung menyiapkan air dan mendobrak gerbang rumah. Karena digembok dengan rantai, warga kesulitan masuk," tuturnya.

Sementara Ketua RT setempat Sri Mulyani mengaku akibat kesulitan masuk rumah sebagian warga melompati pagar rumah toko tersebut.

Dalam kejadian itu, api baru bisa dikuasai dan padam ketika enam mobil pemadam kebakaran datang, namun atap rumah sudah ambruk terbakar.

Sementara itu, dua korban tewas kini dibawa ke RSUD Ibnu Sina, Kebomas dan masih disemayamkan di rumah sakit sambil menunggu keluarganya dari Pontianak, Kalimantan Barat datang, sebab hanya tinggal beruda di rumah itu dan belum dikaruniai anak.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017