Jember (Antarajatim) - Kepala Seksi Pemasaran Dinas Pariwisata Jember Deta Irama Kasih mengatakan kunjungan wisatawan di Kabupaten Jember, Jawa Timur baik di sejumlah objek wisata maupun yang menginap di hotel selama tahun 2016 mencapai 1,9 juta orang.

"Data yang kami miliki tercatat sebanyak 1.998.297 wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Kabupaten Jember selama 2016," katanya di Kantor Dinas Pariwisata Jember, Senin.

Menurut dia, kunjungan wisatawan yang tercatat di Dinas Pariwisata Jember berada di 13 objek wisata sebanyak 1.636.196 orang, padahal jumlah potensi objek wisata yang ada di Kabupaten Jember sebanyak 59 objek wisata, sehingga diprediksi jumlah kunjungan wisatawan lebih dari data itu.

"Kami masih kesulitan melakukan pendataan terhadap kunjungan wisatawan ke sejumlah objek wisata yang belum dikelola dengan baik, padahal informasinya banyak wisatawan yang berkunjung ke sejumlah objek wisata tersebut," tuturnya.

Dari total wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Jember sebanyak 1.998.297 orang selama 2016, tercatat sebanyak 1.994.924 wisatawan domestik dan sebanyak 3.373 wisatawan mancanegara.

"Jumlah kunjungan wisatawan tersebut melebihi target yang ditetapkan oleh Kantor Pariwisata pada tahun 2016 yang kini unit kerjanya sudah menjadi Dinas Pariwisata, sehingga tahun ini ditargetkan juga terus meningkat," katanya.

Deta mengatakan pihaknya terus menggali sejumlah objek wisata yang belum tergarap oleh pihak desa dan masyarakat setempat untuk menarik wisatawan datang berkunjung ke destinasi wisata alam di Kabupaten Jember.

"Ada beberapa potensi wisata yang belum dikembangkan di antaranya Air Terjun di lereng Gunung Raung yang berada di Desa Rowosari-Kecamatan Sumberjambe, Air Terjun Sukma Ilang di Kecamatan Arjasa, dan Perkebunan Gunung Gambir di Kecamatan Sumberbaru," ujarnya.

Beberapa objek wisata yang menjadi primadona di Jember di antaranya Pantai Pasir Putih Malikan (Papuma), Pantai Payangan, Puncak Rembangan, Taman Botani Sukorambi, dan Dira Park.

Sementara Ketua Komisi C DPRD Jember Siswono berharap Dinas Pariwisata Jember melakukan terobosan untuk mengelola sejumlah objek wisata yang belum tergarap dengan optimal, sehingga menambah potensi pendapatan asli daerah (PAD) Jember.

"Dengan peralihan status Kantor Pariwisata menjadi Dinas Pariwisata harus menunjukkan perubahan yang signifikan dalam mengelola potensi wisata di Jember, sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan menambah pendapatan yang masuk kas daerah," ucap politisi Partai Gerindra Jember itu. (*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017