Surabaya (Antara Jatim) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menekan kenakalan anak dengan cara menyediakan fasilitas lapangan olahraga softball dan hoki baru berstandar internasional di Jalan Dharmahusada Surabaya.

"Godaan untuk anak-anak di era sekarang sangat banyak. Karenanya, semakin banyak kita siapkan tempat seperti ini (fasilitas olahraga), akan bisa mengurangi kenakalan anak-anak," katanya saat meresmikan lapangan softball dan hoki di Dharmahusada, Rabu.

Menurut dia, lapangan olahraga yang dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya itu tidak hanya ditujukan agar anak-anak Surabaya berprestasi di kancah olahraga, melaikan juga diharapkan bisa menstimuli anak-anak Surabaya untuk lebih menghabiskan waktunya pada aktivitas positif.

Wali kota mengatakan, lapangan softball dan hoki di Dharmawangsa tersebut akan dibuka hingga malam. Untuk itu, wali kota berharap para kepala sekolah dan guru bisa mendorong murid untuk memanfaatkan fasilitas olahraga yang dibangun oleh Pemkot.

Sebab, lanjut dia, berolahraga punya banyak manfaat untuk anak-anak. Utamanya untuk menyiapkan anak-anak dalam persaingan dengan anak-anak di seluruh dunia.

"Lapangan ini setiap hari dibuka. Saya minta sampai malam (dibuka) supaya anak-anak yang sekolah siang, juga bisa main. Kalau rusak ya diperbaiki. Anak-anak fisiknya harus bagus. Bukan hanya kemampuan intelektualnya saja yang bagus," ujarnya.

Wali kota mengaku, dulu semasa SMP, dia hobi bermain softball. Dia sering berlatih softball di lapangan Dharmawangsa. Saat itu, wali kota yang baru saja merayakan ulang tahun ke-55 tahun ini merupakan salah satu atlet di klub softball, Alligator.

Dia berkisah, dulu, lawan terberat adalah Klub Sriti. Kedua klub itu juga tampil dalam turnamen softball antarklub di Jawa Timur yang digelar di sana.

Karena kecintaan pada softball itu pula, usai memberikan sambutan, wali kota lantas masuk ke lapangan seraya mengambil kayu pemukul.

Wali kota kemudian bersiap memukul bola yang dilempar oleh pitcher (pemain yang bertugas sebagai pelempar bola). Sempat gagal pada percobaan pertama, tetapi percobaan kedua dan ketiga sukses. Bahkan, wali kota mendapat aplaus meriah dari ratusan peserta turnamen soft ball dan juga penonton yang duduk di tribun.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya, Muhammad Afghany Wardhana mengatakan, sejak selesai direnovasi, lapangan hoki dan softball di Dharmawangsa sudah digunakan sejak akhir Oktober lalu. Selama seminggu, setiap sore digunakan untuk latihan bersama.

"Nantinya, warga yang ingin menggunakan lapangan ini, silahkan menghubungi kantor Dispora di sini. Jadi tidak ujug-ujug (tiba-tiba) datang terus main. Tetapi ada pengaturan jadwal. Intinya, semua dapat kesempatan berlatih," jelasnya.

Menurut Afghany, lapangan hoki dan lapangan softball tersebut telah sesuai dengan standar internasional. Sebab, yang mengerjakan lapangan tersebut juga mengerjakan di tempat lain di luar negeri. Termasuk lapangan di Jakarta, juga sama dengan lapangan d Dharmawangsa ini. Termasuk juga kesamaan warna untuk permukaan lapangan hoki.

"Lapangan ini sudah memenuhi standar internasional. Jadi warna dan ukurannya sudah sesuai dengan Federasi Hoki Internasional, softball juga sama," katanya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016