Situbondo (Antara Jatim) - Kecelakaan lalu lintas terjadi Jalur Pantura Situbondo, Jawa Timur, Sabtu dini hari, pengemudi kendaraan truk bermuatan buah jeruk yang diduga mengantuk menghantam rumah dan seorang pekerja anyaman bambu yang sedang lembur hingga mengakibatkan satu orang tewas di lokasi kejadian dan satu korban lainnya mengalami luka serius.

"Dari hasil keterangan saksi-saksi kecelakaan tunggal di Jalur Pantura Desa Wringinanom, Kecamatan Panarukan ini truk colt diesel melaju kencang dari arah Banyuwangi ke Surabaya, dan tepat di TKP pengemudi yang diduga mengantuk dan tidak dapat mengendalikan laju kendaraan menghantam rumah dan seorang pekerja anyaman bambu hingga meninggal dunia," kata Kanit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Situbondo Iptu Pol Sutanto di lokasi kejadian.

Menurutnya, kecelakaan tunggal truk bermuatan buah jeruk dari Denpasar, Bali dan akan dibawa ke Keramat Jati, Jakarta itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dan menewaskan seorang pekerja anyaman bambu yang sedang bernama Sali (35) warga Desa Ramben, Kecamatan Cerme, Kabupaten Bondowoso.

Sedangkan pengemudi truk Nur Solihin (47) warga Kendal, Jawa Tengah, lanjut dia, terluka parah serta mengalami patah tulang pada dua kakinya dan sampai saat ini masih menjalani perawatan medis di RSUD Abdoerrahem Situbondo.

Sementara itu, salah seorang saksi mata H. Hakiki warga setempat mengatakan bahwa kecelakaan yang menewaskan seorang pekerja anyaman itu terjadi begitu cepat, truk yang datang dari arah timur ke barat tiba-tiba oleng ke kanan jalan hingga menghantam atap depan rumah warga dan selanjutnya menabrak pekerja anyaman bambu tersebut dan korba terpentals ejauh 10 meter dari tempat korban bekerja.

Ia mengatakan, setelah itu truk tersebut menghantam pagar tembok dan pohon mangga hingga terguling, sedangka muatan buah jeruk berhamburan ke jalan raya.

"Saya didepan rumah dan awalnya mendengar suara benturan keras, setelah saya keluar ternyata korban sudha jauh dari tempat semula bekerja dan korban mengalami  luka dikepalanya dan meninggal disini," ucapnya.

Sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian juga mengaku menemukan satu botol minuman keras jenis arak yanga ada dalam kendaraan truk atau didalam kabin truk. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016