Sumenep (Antara Jatim) - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur,  menyatakan 14 awak Kapal Motor "Nagoya" yang hampir tenggelam di Perairan Sapudi, dalam kondisi selamat.

"Tak ada korban jiwa. Seluruh anak buah kapal ditampung sementara di rumah salah seorang warga Desa Gayam, Pulau Sapudi," kata Kapolres Sumenep AKBP Joseph Ananta Pinora di Sumenep, Sabtu.

Kapal Motor "Nagoya" dilaporkan mengalami kebocoran pada kamar mesin di Perairan Sapudi pada Jumat (30/9) sekitar pukul 15.00 WIB.

Sebelumnya kapal tersebut bertolak dari Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi pada Jumat (30/9) sekitar pukul 05.00 WIB dengan tujuan ke salah satu perusahaan galangan kapal di Lamongan untuk menjalani perawatan (dok).

Namun, di tengah perjalanan tepatnya di sekitar Perairan Sapudi, kapal itu mengalami kebocoran pada kamar mesin.

Upaya perbaikan yang dilakukan pada awak kapal tidak membuah hasil dan selanjutnya posisi kapal hampir tenggelam pada bagian belakangnya.

Pada waktu bersamaan, melintas perahu milik salah seorang nelayan asal Desa Gayam dan langsung memberikan pertolongan.

Sebagian awak kapal tersebut naik perahu milik nelayan itu dan sebagian lainnya naik sekoci yang terdapat di kapal, ke daratan Pulau Gayam dan tiba pada Jumat (30/9) sekitar pukul 17.45 WIB.

"Hingga sekarang, seluruh awak kapal tersebut masih di Pulau Sapudi dan ditampung sementara di rumah salah seorang warga. Semuanya dalam kondisi sehat," kata Pinora, menerangkan. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016