Magetan (Antara Jatim) - TNI AU melibatkan 48 unit pesawat tempur untuk latihan dalam rangka persiapan latihan puncak Angkatan Udara Angkasa Yudha 2016 yang akan digelar di Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung pada akhir September mendatang.

"Total pesawat yang akan dilibatkan dalam latihan puncak Angkatan Udara Angaksa Yudha 2016 nanti sekitar 80 pesawat dengan berbagai tipe, baik pesawat tempur, angkut, maupun helikopter. Khusus pesawat tempurnya sendiri ada sekitar 48 unit yang saat ini sedang melakukan latihan di Lanud Iswahyudi Magetan," ujar Panglima Komando Operasi TNI AU I Marsekal Muda TNI  Yuyu Sutisna selaku Direktur latihan Angkasa Yudha 2016 di Magetan, Selasa.

Ditemui di Lanud Iswahyudi Magetan, Yuyu mengatakan, 48 pesawat tempur tersebut berasal dari tujuh skadron udara yang ada di berbagai lanud yang ada di tanah air.

Yakni, pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi Magetan, pesawat tempur T50i Golden Eagle dari Skadron Udara 15 Lanud Iswahyudi Magetan, pesawat tempur Hawk 100/200 dari Skadron Udara 1 Lanud Supadio Pontianak.

Kemudian, pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, pesawat tempur Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, pesawat tempur Sukhoi dari Skadron Udara 11 Lanud Hasanuddin Makassar, serta pesawat tempur Super Tocano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdul Rahman Saleh Malang.

"Untuk penerbangnya ada sekitar 150 personel yang terlibat. Selain itu juga dilibatkan Paskhas dan semua kemampuan TNI AU, termasuk bom, pesawat tanpa awak, dan lainnya," ucapnya.

Ia menjelaskan, latihan puncak Angkatan Udara Angkasa Yudha 2016 bertujuan untuk melihat kemampuan dan kekuatan satuan-satuan yang ada di TNI AU secara berjenjang mulai tingkat perorangan, tingkat satuan, antarsatuan, hingga tingkat latihan puncak Angkasa Yudha.

"Hal itu untuk menguji kemampuan tempur dan kesiapsiagaan satuan secara keseluruhan jika terjadi hal-hal yang gawat," ujar Yuyu.

Sementara, Komanan Wing Udara 3 Lanud Iswahyudi Magetan Mayor Pnb Irwan Pramuda menambahkan, latihan pesawat tempur dalam rangka persiapan latihan puncak Angkatan Udara Angkasa Yudha 2016 akan dilakukan simulasi skenario taktik dan operasi serangan terbaru untuk menghadapi serangan musuh. 

"Di antaranya taktik penyerangan dengan menggunakan paket pesawat tempur yang ada, taktik penghadangan terhadap pesawat patroli musuh, taktik membungkam pertahanan udara musuh, dan taktik pengeboman musuh dengan semua pesawat tempur yang kita miliki," imbuh Irwan.

Selain itu juga diperagakan simulasi operasi serangan strategi yakni upaya untuk membatalkan niat lawan yang ingin menyerang dan operasi lawan udara yang ofensif, yakni menyerang sasaran-sasaran vital untuk melumpuhkan musuh. 

"Selama latihan di Lanud Iswahyudi Magetan, bom akan dijatuhkan di area latihan perang milik TNI AU yang ada di Pandanwangi Lumajang, Jatim. Sedangkan saat latihan puncak Angkatan Udara Angkasa Yudha 2016 nanti akan dipusatkan di Tanjung Pandan, Kepulauan Bangka Belitung," tambahnya.

Sesuai rencana, latihan pesawat tempur dalam rangka persiapan latihan puncak Angkatan Udara Angkasa Yudha 2016 akan belangsung pada tanggal 19-21 September 2016. (*) 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016