Blitar (Antara Jatim) - Aparat Kepolisian Sektor Kesamben menangani kecelakaan yaitu sebuah mobil pikap yang terjatuh ke sungai yang mengakiabtkan sekeluarga terluka di Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
     
Kepala Polsek Kesamben AKP Hartomo mengemukakan kejadian itu adalah kecelakaan tunggal. Pengemudi tidak bisa menguasai kemudi, sehingga mobil terjatuh ke sungai.
     
"Sopir dari arah barat mau ke timur, dan diduga tidak bisa menguasai setir, sehingga terjadi kecelakaan tersebut," katanya di Blitar, Rabu.
     
Ia mengatakan, di mobil tersebut terdapat tiga orang yang merupakan sekeluarga terdiri dari Suparman (ayah), Miftahul Rohmah (ibu), serta seorang anak kecil. Dalam musibah itu, ketiganya yang tinggal di Desa/Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar ini berhasil selamat.
     
Namun, kondisi mobil yang mereka tumpangi rusak parah setelah terjatuh ke sungai yang kedalamannya hingga sekitar 15 meter. Bahkan, badan mobil juga penyok, sementara kaca mobil juga pecah. 
     
"Korban hanya mengalami luka ringan saja semunya selamat," katanya. 
     
Sementara itu, Miftahul Rohmah mengaku masih kaget dengan kejadian yang menimpa keluarganya. Ia mengaku tidak mengetahui pasti penyebab kecelakaan itu, namun rem mobil yang dikemudikan suaminya tidak berfungsi dengan baik.
     
"Tadi setirnya tidak bisa untuk berbelok, jadinya langsung terjatuh ke sungai. Saya tadi berusaha keluar, anak yang pertama saya angkat lewat kaca depan mobil yang sudah pecah," katanya.
     
Ia dengan suaminya meminta bantuan warga dan tidak berapa lama bantuan datang. Ia sekeluarga dibawa ke puskesmas yang tidak jauh dari tempat kecelakaan dirinya dan mendapatkan perawatan.
    
"Ini anak saya luka lecet, saya luka di dagu. Ini masih nunggu perawatan dulu," ujarnya. 
    
Kecelakaan tersebut terjadi tepatnya di jalur Malang-Blitar, yaitu Desa Brongkos, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. Mobil terjatuh dengan terbalik, yaitu di bagian bawah ke atas. Sebagian tubuh mobil juga terendam air yang dalamnya lebih dari 1 meter.
     
Sementara itu, pengguna jalan yang melintas di jalur tersebut juga berhenti ingin mengetahui dengan pasti kejadian tersebut. Mereka berkerumun di tepi sungai.
     
Aparat Polsek Kesamben yang mendapatkan laporan itu juga langsung ke lokasi. Mereka berusaha membantu untuk mengangkat mobil yang terjatuh ke sungai itu dengan mobil derek. Upaya itu memerlukan waktu, sebab sungai juga cukup dalam. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016