Situbondo (Antara Jatim) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Jawa timur, mengemukakan kebakaran rumah milik warga di Desa Curah Jeru, diduga kuat akibat korsleting listrik sehingga menyebabkan rumah yang ditinggal berlebaran oleh penghuninya ludes terbakar.

"Rumah warga yang terbakar di komplek Perumahan Griya Panji Mulya di Kecamatan Panji, itu milik Titin Suharyati (60). Saat terbakar rumah kontrakan tersebut ditinggal penghuninya bersilaturahmi atau Lebaran ke tetangga sekitar," ujar Kapala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Situbondo Zainul Arifin di Situbondo, Senin.

Menurutnya, kebakaran rumah itu terjadi sekitar pukul 08:30 Senin malam. Dan peristiwa ini pertamakali diketahui oleh Taufik Fauzarisal, yang tak lain anak korban saat hendak mengambil helm kedalam rumah.

Ketika anak korban mengetahui rumahnya terbakar, kata dia, langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar, sehingga puluhan warga bahu membahu memadamkan api dnegan menggunakan peralatan seadanya.

"Kami dari BPBD dan petugas pemadam kebakaran yang mendapatkan informasi kebakaran juga langsung mendatangi lokasi kejadian. Beruntung api dapat segera dipadamkan sehingga tidak merembet ke rumah warga lainnya," turunya.

Sementara Taufik Fauzarisal, anak korban mengatakan, awalnya ia bersama keluarganya meninggalkan rumah sekitar setengah jam, dan ketika hendak akan mengambil helm ke dalam rumah ibunya sudah melihat kepulan asap dari dalam kamar.

"Yang terbakar tempat tidur dan dua unit televisi dan lemari, serta sejumlah alat-alat elektronik lainnya. Dan kalau kerugian diperkirakan Rp15 juta," ujarnya.

Kepala BPBD Situbondo mengimbau kepada masyarakat agar mengecek kondisi kabel dan kompor gas sebelum meninggalkan rumah supaya tidak lagi terjadi hal yang serupa. (*) 

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016