Sumenep (Antara Jatim) - Sejumlah bus antarkota antarprovinsi (AKAP) jurusan Jakarta-Sumenep terjebak kemacetan di Brebes, Jawa Tengah dan selanjutnya jadwal kedatangannya di Sumenep molor.
"Hingga Minggu siang, belum satu pun dari tujuh bus kami yang berangkat dari Jakarta pada Sabtu (2/7) itu tiba di Sumenep. Informasi yang kami terima dari sopir, bus kami terjebak kemacetan di Brebes," ujar perwakilan PO Karina di Sumenep, Amal Hanafi di Sumenep, Jawa Timur, Minggu.
Dalam kondisi normal, perjalanan bus di rute Jakarta-Sumenep pada kisaran 22 jam hingga 24 jam.
Sesuai laporan dari perwakilan di Jakarta, kata dia, terdapat tujuh bus Karina yang berangkat dari Jakarta pada Sabtu (2/7) ke Sumenep.
"Bus pertama berangkat sekitar pukul 10.00 WIB dan terakhir sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam kondisi normal, bus pertama kami itu seharusnya sudah tiba di Sumenep sekitar pukul 10.00 WIB," ucapnya.
Ia menjelaskan, sesuai hasil komunikasi melalui telepon genggam dengan sopir, sejumlah busnya terjebak kemacetan di Brebes sejak Sabtu (2/7) malam sekitar pukul 19.00 WIB hingga Minggu pagi.
"Informasi terakhir, satu bus kami berhasil keluar dari kemacetan di Brebes. Kalau perjalanan selanjutnya lancar, bus kami kemungkinan besar baru tiba di Sumenep pada Minggu malam atau bisa jadi pada Senin (4/7) dini hari," kata Abing, sapaan Amal Hanafi.
Sementara Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumenep, Abd Hadi menjelaskan, hingga Minggu siang memang belum satu pun bus AKAP jurusan Jakarta-Sumenep tiba di Terminal Arya Wiraraja.
"Informasinya terjadi kemacetan di sejumlah ruas jalan di Jawa Tengah. Dalam kondisi normal, bus jurusan Jakarta-Sumenep itu biasanya sudah ada yang tiba di Sumenep sekitar pukul 10.00 WIB," katanya.
Saat ini, terdapat empat operator bus AKAP yang beroperasi di jurusan Sumenep-Jakarta dan sebaliknya, yakni PO Karina, PO Pahala Kencana, PO Haryanto, dan PO Madu Kismo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016