Sidoarjo, (Antara Jatim) - Kesebelasan Sriwijaya FC menang tipis 1-0 melawan Bhayangkara Surabaya United (BSU) dalam lanjutan kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu.

Satu-satunya gol Sriwijaya berhasil diciptakan oleh pemain belakang Mauricio Aparecido Maciel Leal pada menit ke-25 melalui sundulan. Gol tersebut tercipta melalui umpan kepala Hilton Moreira usai menerima sepak pojok lambung pemain Sriwijaya dan skor berubah menjadi 1-0.

Tertinggal satu gol, pemain Bhayangkara Surabaya mencoba menekan pertahanan Sriwijaya dengan mengandalkan variasi serangan. Salah satunya lewat tendangan jarak jauh. Tendangan dari luar kotak penalti lham Udin belum berhasil mengoyak jaring Sriwijaya hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Bhayangkara berinisiatif menyerang untuk menyamakan skor dan kesempatan itu dimanfaatkan oleh Sriwijaya dengan melakukan serangan balik.

Pada menit ke-52, Sriwijaya nyaris menambah gol melalui serangan balik yang bangun lewat kaki Alberto Goncalves Da Costa, gagal dimanfaat Zalnando. Tendangan pemain asing Sriwijaya tersebut di dalam kotak penalti ini masih menyamping sisi kanan gawang Bhayangkara Surabaya.

15 menit menjelang waktu penuh pertandingan Bhayangkara Surabaya terus melancarkan serangan. Hasilnya, dua tiga peluang berhasil diciptakan oleh Ilham Udin Armaiyn yang masih melambung tiang gawang. Kedudukan tetap 0-1 untuk kemenangan Sriwijaya FC hingga babak kedua usai.

Pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro mengaku puas dengan hasil pertandingan yang dilakukan oleh anak asuhnya yang berhasil meraih poin penuh.

"Kami berterima kasih kepada tim yang telah bermain penuh semangat selama pertandingan berlangsung. Meskipun sebenarnya masih banyak peluang yang seharusnya bisa dikonfersikan menjadi gol," katanya.

Sementara itu, Ibnu Grahan pelatih Bhayangkara Surabaya United mengaku apa yang dilakukan oleh anak buahnya tersebut sudah maksimal.

"Mungkin karena faktor lelah dan belum adanya evaluasi pada pertandingan sebelumnya membuat anak-anak kurang maksimal," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016