Malang (Antara Jatim) - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) akan segera memiliki rektor baru setelah masa jabatan Prof Dr Muhadjir Effendi berakhir pada awal tahun 2016.
Menurut Ketua Senat UMM Prof Dr Muhadjir Effendi di Malang, Jawa Timur, Kamis, ada tiga nama yang diusulkan menjadi rektor, yakni Drs Fauzan MPd, yang meraih suara tertinggi (20 suara), Dr Nazaruddin Malik MM (17 suara), dan Prof Dr Ir Sujono Mkes (15 suara).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Menurut Ketua Senat UMM Prof Dr Muhadjir Effendi di Malang, Jawa Timur, Kamis, ada tiga nama yang diusulkan menjadi rektor, yakni Drs Fauzan MPd, yang meraih suara tertinggi (20 suara), Dr Nazaruddin Malik MM (17 suara), dan Prof Dr Ir Sujono Mkes (15 suara).
Sebelumnya nama Sujono diimbangi suara Prof Dr Ishomuddin, dengan suara sama, sehingga dilakukan pemilihan ulang untuk posisi ke-3.
"Proses pemilihan kemarin (Rabu, 30/12) berjalan relatif cepat, kurang dari dua jam. Pemilihan rektor diikuti 26 anggota senat universitas dan disaksikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Malang Raya, Badan Pembina UMM, serta fungsionaris mahasiswa dari BEM Universitas dan Koordinator Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UMM," kata Muhadjir.
Ia mengatakan, ketiga calon itu selanjutnya diajukan ke PWM Jawa Timur untuk dimintakan rekomendasi. Setelah itu diplenokan. Rektor yang terpilih nantinya akan bertugas untuk masa bakti 2016–2020.
Sementara itu Ketua Badan Pembina UMM Prof Dr HA Malik Fadjar, mengatakan kehadiran pengurus Muhammadiyah di pemilihan rektor membuktikan bahwa UMM ini tak terpisahkan dari gerak langkah Muhammadiyah.
Selain sebagai penggerak akademis, UMM juga menjadi kekuatan penggerak (driving force) Muhammadiyah. Karena itu, siapapun yang diberi amanah dalam pemilihan ini harus konsisten bergerak dan bertanggung jawab atas kelangsungan hidup UMM ini sekaligus sebagai gerakan Muhammadiyah.
"UMM ini sudah pasti dilihat orang luar, oleh karena itu harus selalu menunjukkan kekompakan, keharmonisan, sebagai bagian tak terpisahkan dari Muhammadiyah,” ujar Malik.
Malik menambahkan, soal siapapun yang terpilih nanti harus dihormati, tidak perlu ada kasak-kusuk yang tak sehat. Apalagi, di Muhammadiyah, tradisi pemilihan seperti ini sudah biasa dan tidak terlalu istimewa.
Tiga nama yang diusulkan ke PWM Jatim itu adalah Fauzan yang saat ini menjabat sebagai Pembantu Rektot II, yang sebelumnya menjabat sebagai Dekan FKIP, dan Kepala Biro Kemahasiswaan serta Kepala Biro Umum. Pada masa rektor Malik Fadjar, Fauzan juga pernah menjabat Sekretaris Universitas.
Sementara itu Nazaruddin Malik saat ini menjabat Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sedangkan Prof Sujono, sebelumnya menjabat Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) dan pernah menjabat PR I serta Dekan Fakultas Peternakan.(*)
"Proses pemilihan kemarin (Rabu, 30/12) berjalan relatif cepat, kurang dari dua jam. Pemilihan rektor diikuti 26 anggota senat universitas dan disaksikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Malang Raya, Badan Pembina UMM, serta fungsionaris mahasiswa dari BEM Universitas dan Koordinator Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UMM," kata Muhadjir.
Ia mengatakan, ketiga calon itu selanjutnya diajukan ke PWM Jawa Timur untuk dimintakan rekomendasi. Setelah itu diplenokan. Rektor yang terpilih nantinya akan bertugas untuk masa bakti 2016–2020.
Sementara itu Ketua Badan Pembina UMM Prof Dr HA Malik Fadjar, mengatakan kehadiran pengurus Muhammadiyah di pemilihan rektor membuktikan bahwa UMM ini tak terpisahkan dari gerak langkah Muhammadiyah.
Selain sebagai penggerak akademis, UMM juga menjadi kekuatan penggerak (driving force) Muhammadiyah. Karena itu, siapapun yang diberi amanah dalam pemilihan ini harus konsisten bergerak dan bertanggung jawab atas kelangsungan hidup UMM ini sekaligus sebagai gerakan Muhammadiyah.
"UMM ini sudah pasti dilihat orang luar, oleh karena itu harus selalu menunjukkan kekompakan, keharmonisan, sebagai bagian tak terpisahkan dari Muhammadiyah,” ujar Malik.
Malik menambahkan, soal siapapun yang terpilih nanti harus dihormati, tidak perlu ada kasak-kusuk yang tak sehat. Apalagi, di Muhammadiyah, tradisi pemilihan seperti ini sudah biasa dan tidak terlalu istimewa.
Tiga nama yang diusulkan ke PWM Jatim itu adalah Fauzan yang saat ini menjabat sebagai Pembantu Rektot II, yang sebelumnya menjabat sebagai Dekan FKIP, dan Kepala Biro Kemahasiswaan serta Kepala Biro Umum. Pada masa rektor Malik Fadjar, Fauzan juga pernah menjabat Sekretaris Universitas.
Sementara itu Nazaruddin Malik saat ini menjabat Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sedangkan Prof Sujono, sebelumnya menjabat Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) dan pernah menjabat PR I serta Dekan Fakultas Peternakan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015