Surabaya (Antara Jatim) - Tim Persib Bandung mempercayakan pemain asing terbarunya, David Pagbe, untuk menjadi benteng pertahanan di laga perdananya grup C Piala Jenderal Sudirman menghadapi Persela Lamongan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (15/11).
"David Pagbe sudah resmi bergabung dan berlatih dengan pemain lainnya sore ini," ujar Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Bagi pemain impor asal Kamerun yang juga pernah memperkuat Semen Padang ersebut, pada laga perdananya kali ini akan dipenuhi emosi karena lawan yang dihadapi adalah mantan tim yang diperkuatnya sebelum berkostum biru-biru.
Di pertandingan yang berlangsung kedua usai Surabaya United melawan PS TNI itu, Djadjang Nurdjaman mengaku menginstruksikan pemainnya untuk bermain penuh demi meraih poin absolut.
Menurut dia, kemenangan di laga perdana dinilainya sangat penting sehingga memudahkan pertandingan-pertandingan berikutnya, sekaligus menjaga asa lolos ke babak selanjutnya.
Sementara itu, berstatus juara Piala Presiden 2015, tim "Maung Bandung" dipastikan tak diperkuat sejumlah pemain karena sebagian memutuskan pindah dan cedera.
Beberapa pemainnya seperti Vladimir Vujovic dan Shahar Ginanjar hengkang, M. Ridwan memilih beristirahat dan absen, serta Zulham Zamrun mengalami cedera cukup parah sehingga memaksanya menepi cukup lama.
Kendati demikian, Djadjang Nurdjaman mengaku tak menjadikannya itu sebagai alasan untuk tidak tampil bagus dan membawa pulang tiga poin.
"Masih ada Ilija Spasojevic, Atep, Tantan, serta tambahan kekuatan dari pemain U-21 seperti Febri Haryadi dan Gian Zola," ucap mantan Pelatih Pelita Jaya tersebut.
Menanggapi lawannya, Djadjang mengaku Persela Lamongan memiliki kekuatan besar dan dikenal sebagai pembunuh tim raksasan, terlebih main di Jawa Timur.
"Persela tim bagus dan merata di semua lini. Semua pemain diwaspadai dan target kami menang," kata pelatih yang ketika menjadi pemain menjadi pahlawan Persib Bandung melalui gol tunggalnya untuk memastikan Persib juara Kompetisi Perserikatan 1986 tersebut. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"David Pagbe sudah resmi bergabung dan berlatih dengan pemain lainnya sore ini," ujar Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Bagi pemain impor asal Kamerun yang juga pernah memperkuat Semen Padang ersebut, pada laga perdananya kali ini akan dipenuhi emosi karena lawan yang dihadapi adalah mantan tim yang diperkuatnya sebelum berkostum biru-biru.
Di pertandingan yang berlangsung kedua usai Surabaya United melawan PS TNI itu, Djadjang Nurdjaman mengaku menginstruksikan pemainnya untuk bermain penuh demi meraih poin absolut.
Menurut dia, kemenangan di laga perdana dinilainya sangat penting sehingga memudahkan pertandingan-pertandingan berikutnya, sekaligus menjaga asa lolos ke babak selanjutnya.
Sementara itu, berstatus juara Piala Presiden 2015, tim "Maung Bandung" dipastikan tak diperkuat sejumlah pemain karena sebagian memutuskan pindah dan cedera.
Beberapa pemainnya seperti Vladimir Vujovic dan Shahar Ginanjar hengkang, M. Ridwan memilih beristirahat dan absen, serta Zulham Zamrun mengalami cedera cukup parah sehingga memaksanya menepi cukup lama.
Kendati demikian, Djadjang Nurdjaman mengaku tak menjadikannya itu sebagai alasan untuk tidak tampil bagus dan membawa pulang tiga poin.
"Masih ada Ilija Spasojevic, Atep, Tantan, serta tambahan kekuatan dari pemain U-21 seperti Febri Haryadi dan Gian Zola," ucap mantan Pelatih Pelita Jaya tersebut.
Menanggapi lawannya, Djadjang mengaku Persela Lamongan memiliki kekuatan besar dan dikenal sebagai pembunuh tim raksasan, terlebih main di Jawa Timur.
"Persela tim bagus dan merata di semua lini. Semua pemain diwaspadai dan target kami menang," kata pelatih yang ketika menjadi pemain menjadi pahlawan Persib Bandung melalui gol tunggalnya untuk memastikan Persib juara Kompetisi Perserikatan 1986 tersebut. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015