Sidoarjo (Antara Jatim) - Pihak manajemen maskapai penerbangan Aviastar akan memberikan santunan kepada keluarga korban kecelakaan pesawat yakni teknisi Soekris Winarto.
General Manajer Aviastar 135 Slamet Supryinto, Kamis, mengatakan, pemberian santunan tersebut diberikan sesuai dengan ketentuan perusahaan.
"Untuk nilainya sendiri kami masih belum tahun pasti. Namun ada gambaran jika pilot mendapatkan 100, co pilot mendapatkan 75 dan teknisi akan mendapatkan 50," katanya usai pemakanan Soekris Winarto di Pemakaman Umum Delta Praloyo, Sidoarjo, Jawa Timur.
Ia mengemukakan, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan HRD terkait dengan data kepegawaian supaya nantinya tidak menimbulkan masalah.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan bagian HRD supaya melakukan koordinasi terkait dengan hal ini," ucapnya.
Sementara itu, adik kandung Soekris Winarto, Soekris Trihartono mengatakan, pihaknya dalam hal ini kakak iparnya akan berhubungan dengan manajemen Aviastar untuk mendapatkan santunan tersebut.
"Mungkin setelah pemakaman ini pihak keluarga akan bertemu dengan manajemen untuk membahas masalah tersebut," ujarnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
General Manajer Aviastar 135 Slamet Supryinto, Kamis, mengatakan, pemberian santunan tersebut diberikan sesuai dengan ketentuan perusahaan.
"Untuk nilainya sendiri kami masih belum tahun pasti. Namun ada gambaran jika pilot mendapatkan 100, co pilot mendapatkan 75 dan teknisi akan mendapatkan 50," katanya usai pemakanan Soekris Winarto di Pemakaman Umum Delta Praloyo, Sidoarjo, Jawa Timur.
Ia mengemukakan, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan HRD terkait dengan data kepegawaian supaya nantinya tidak menimbulkan masalah.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan bagian HRD supaya melakukan koordinasi terkait dengan hal ini," ucapnya.
Sementara itu, adik kandung Soekris Winarto, Soekris Trihartono mengatakan, pihaknya dalam hal ini kakak iparnya akan berhubungan dengan manajemen Aviastar untuk mendapatkan santunan tersebut.
"Mungkin setelah pemakaman ini pihak keluarga akan bertemu dengan manajemen untuk membahas masalah tersebut," ujarnya.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015