Sumenep (Antara Jatim) - Harga daging sapi di Pasar Anom Baru di Kabupaten Sumenep, Selasa, mengalami penaikan dibanding sehari sebelumnya dari Rp100 ribu menjadi Rp110 ribu per kilogram.

"Pada Senin (21/9), harga daging sapi Rp100 ribu per kilogram. Sesuai hasil pemantauan oleh staf kami di Pasar Anom Baru pada Selasa ini, harganya naik menjadi Rp110 ribu," ujar Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, R Heni Yulianto di Sumenep, Jawa Timur.

Selain daging sapi, kata dia, harga sejumlah komoditas mengalami penaikan, di antaranya kubis dan wortel.

Pada Senin (21/9), harga kubis Rp5 ribu perkilogram dan naik menjadi 6 ribu, dan wortel Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu per kilogram.

"Kami menduga penaikan harga sejumlah komoditas itu, utamanya daging dan wortel, diakibatkan peningkatan permintaan dari konsumen menjelang Hari Raya Idul Adha 2015. Maklum, biasanya warga membuat masakan yang berbahan daging sapi dan wortel," kata Heni, menerangkan.

Sementara harga daging ayam kampung dan broiler, stabil, yakni Rp70 ribu dan Rp29 ribu per kilogram.

Ia menjelaskan, sesuai hasil pemantauan yang dilakukan stafnya, harga sebagian besar komoditas cenderung stabil.

Harga beras premium dalam kemasan 25 kilogram, tetap, yakni Rp245 ribu untuk merek "Ikan Paus", Rp240 ribu untuk merek "Lima Jaya Super", dan Rp220 ribu untuk merek "Lima Jaya".

Harga gula pasir juga tetap pada kisaran Rp10.500 per kilogram hingga Rp11 ribu, mentega curah Rp22 ribu, dan minyak goreng curah Rp10 ribu.

"Begitu juga harga kedelai impor dan lokal tetap Rp9 ribu dan Rp8 ribu per kilogram. Sejak beberapa pekan lalu, harganya tidak mengalami perubahan," kata Heni.

Disperindag Sumenep memantau harga kebutuhan pokok di dua pasar di Kecamatan Kota, yakni Pasar Anom Baru sebagai lokasi utama dan Pasar Bangkal Baru sebagai lokasi pembanding. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015