Tulungagung (Antara Jatim) - Olahraga aeromodelling yang merupakan turunan dari jenis olahraga aerosport mulai banyak diminati kalangan remaja Tulungagung, Jawa Timur, ditandai dengan terus bertambahnya anggota komunitas penggemar pesawat mainan ini selama dua dasawarsa terakhir.
"Perkembangan olahraga aeromodelling di Tulungagung meningkat pesat sejak berdiri lagi pada tahun 2000. Sejak berdiri pada 1969, olahraga ini sempat muncul dan tenggelam," kata Ketua Federasi Aerosport Indonesia Aeromodelling (FASI) Tulungagung, Priharsono di Tulungagung, Kamis.
Ia tidak merinci jumlah riil anggota komunitas penggemar olahraga aeromodelling yang tergabung dalam FASI Tulungagung.
Saat berbincang dengan wartawan, Priharsono menyampaikan anggota FASI saat ini mendekati angka 100 orang, terutama dari kalangan remaja dan pelajar.
"Kami terus sosialisaikan olahraga ini agar semakin banyak dikenal khalayak, khususnya masyarakat Tulungagung," ujarnya.
Selain jumlah anggota, kemajuan olahraga aeromodelling Tulungagung ditandai dengan prestasi yang mereka perolek di tingkat Jatim maupun nasional.
Perwakilan FASI Tulungagung tercatat meraih juara umum dalam kompetisi aeromodelling tingkat Jawa Timur pada 2012, dimana saat itu delegasi mereka meraih 12 medali dari berbagai kategori.
Prestasi anggota FASI Tulungagung berlanjut pada kompetisi sejenis yang digelar FASI Jatim dengan meraih juara umum berturut pada 2014 dan 2015.
Menurut Priharsono, prestasi-prestasi tersebut tidak lepas dari kepiawaian komunitas aeromodelling Tulungagung dalam merancang pesawat aeromodelling sendiri, dan bukan mengandalkan produk pabrikan.
"Keunggulan kami tentu karena pesawan aeromodelling yang digunakan komunitas FASI Tulungagung adalah hasil karya tangan sendiri, dengan konsep meniru pesawat aeromodelling pabrikan. Kami membuatnya dengan memperbaiki beberapa kelemahan yang ada dari produk pabrikan tersebut," ujarnya.
Terakhir, aktivitas FASI Tulungagung terpantau saat melakukan pameran dan Pantai Sine Tulungagung, Minggu (16/8) memeriahkan kegiatan korps marinir dari satuan Pasmar 1 Surabaya yang menggelar puncak penanaman terumbu karang serta upacara bendera memperingati HUT Kemerdekaan ke-70 RI.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Perkembangan olahraga aeromodelling di Tulungagung meningkat pesat sejak berdiri lagi pada tahun 2000. Sejak berdiri pada 1969, olahraga ini sempat muncul dan tenggelam," kata Ketua Federasi Aerosport Indonesia Aeromodelling (FASI) Tulungagung, Priharsono di Tulungagung, Kamis.
Ia tidak merinci jumlah riil anggota komunitas penggemar olahraga aeromodelling yang tergabung dalam FASI Tulungagung.
Saat berbincang dengan wartawan, Priharsono menyampaikan anggota FASI saat ini mendekati angka 100 orang, terutama dari kalangan remaja dan pelajar.
"Kami terus sosialisaikan olahraga ini agar semakin banyak dikenal khalayak, khususnya masyarakat Tulungagung," ujarnya.
Selain jumlah anggota, kemajuan olahraga aeromodelling Tulungagung ditandai dengan prestasi yang mereka perolek di tingkat Jatim maupun nasional.
Perwakilan FASI Tulungagung tercatat meraih juara umum dalam kompetisi aeromodelling tingkat Jawa Timur pada 2012, dimana saat itu delegasi mereka meraih 12 medali dari berbagai kategori.
Prestasi anggota FASI Tulungagung berlanjut pada kompetisi sejenis yang digelar FASI Jatim dengan meraih juara umum berturut pada 2014 dan 2015.
Menurut Priharsono, prestasi-prestasi tersebut tidak lepas dari kepiawaian komunitas aeromodelling Tulungagung dalam merancang pesawat aeromodelling sendiri, dan bukan mengandalkan produk pabrikan.
"Keunggulan kami tentu karena pesawan aeromodelling yang digunakan komunitas FASI Tulungagung adalah hasil karya tangan sendiri, dengan konsep meniru pesawat aeromodelling pabrikan. Kami membuatnya dengan memperbaiki beberapa kelemahan yang ada dari produk pabrikan tersebut," ujarnya.
Terakhir, aktivitas FASI Tulungagung terpantau saat melakukan pameran dan Pantai Sine Tulungagung, Minggu (16/8) memeriahkan kegiatan korps marinir dari satuan Pasmar 1 Surabaya yang menggelar puncak penanaman terumbu karang serta upacara bendera memperingati HUT Kemerdekaan ke-70 RI.(*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015