Pamekasan (Antara Jatim) - Warga Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur, Selasa, sekitar pukul 06.00 WIB ditemukan tewas akibat tenggelam di sungai, dan saat ini korban telah dievakuasi oleh petugas bersama masyarakat setempat.

"Lokasi kejadian di Desa Rangperang Laok, Kecamatan Proppo," kata Komandan Kodim 0826 Pamekasan kepada Antara, Selasa siang.

Ia menjelaskan warga yang ditemukan tewas tenggelam di sungai itu bernama Haris (14) asal Dusun Barat, Desa Rangperang Laok, Kecamatan Proppo, Pamekasan.

Haris sejak kecil memang menderita penyakit ayan, dan diduga korban tenggelam di sungai itu, karena penyakitnya kambuh.

Kasus warga tenggelam ini pertama kali diketahui oleh Misbah (27) warga setempat, saat melintas di sungai itu.

Selanjutnya pria ini mengabarkan temuannya kepada warga lain dan aparat desa setempat, serta Babinsa di Desa Rangperang Laok, Kecamatan Proppo.

Dalam hitungan menit petugas datang ke lokasi kejadian, melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan kepada beberapa orang warga, termasuk orang tua korban.

Hasilnya diketahui, korban memang memang menderita penyakit ayan sejak kecil, sehingga dipastikan kasus itu memang murni karena kecelakaan.

"Petugas hendak melakukan autopsi, namun pihak keluarga menolak," terang Dandim Mawardi.

Ia lebih lanjut menuturkan, karena pihak keluarga menolak korban untuk dilakukan autopsi, maka pihak keluarga dimintai pernyataan bahwa yang bersangkutan memang tidak mau diautopsi dan selanjutnya, korban langsung tangani oleh pihak keluarga untuk dikebumikan di pemakaman umum setempat.

Musibah bocah tenggelam di sungai Desa Rangperang, Kecamatan Proppo, Pamekasan ini sempat mengejutkan warga di desa itu.

Ratusan orang mendatangi tempat kejadian perkara di Dusun Barat, Desa Rangperang Laok, Kecamatan Proppo, Pamekasan. Famili dan orangtua korban bahkan sempat berterik histeris, saat melihat bocah berusia 14 tahun itu sudah tidak bernyawa lagi. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015