Jember (Antara Jatim) - Sebanyak 321 atlet bulu tangkis usia 13-15 akan bersaing untuk merebut "super tiket" dalam Audisi Beasiswa Djarum 2015 di Gedung Olahraga PKPSO Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu. "Setelah peserta melakukan registrasi, panitia membukukan sebanyak 321 peserta yang mendaftar yakni melalui daring (online) sebanyak 237, 'offline' sebanyak 32 peserta dan 'on the spot' sebanyak 52 peserta," kata Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin di Jember. Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2015 yang digelar di GOR PKPOS Kaliwates Jember akan berlangsung selama empat hari, pada 6-9 Mei 2015. "Untuk hari pertama, belum dilakukan pertandingan karena tim pencari bakat PB Djarum masih melihat bakat dan kemampuan peserta," tuturnya. Menurut dia, para legendaris bulu tangkis itu akan memberikan penilaian terhadap peserta dengan melihat bakat yang dimiliki para pebulu tangkis muda itu, sehingga siapa saja yang mendapatkan super tiket merupakan kewenangan dari tim seleksi. "Tim pencari bakat akan memberikan penilaian secara langsung karena belum diberlakukan sistem turnamen, sehingga para peserta harus mengeluarkan bakatnya untuk mendapatkan nilai bagus," paparnya. Dari ratusan atlet muda yang bertanding, ada atlet yang berasal terjauh dari Jember yakni atlet putri dari Desa Lepasan, Kecamatan Bakumpul, Kabupaten Barito, Kalimantan Selatan. Sri Mulia, atlet putri dari PB Jaya Perkasa itu berada pada klasifikasi U-15 dan pada laga pertama bersama 25 peserta lainnya untuk diseleksi. Sedangkan atlet termuda berdasarkan catatan panitia yakni Rafael Pradipta Zaen dari PB Sari Agung Kabupaten Banyuwangi karena berusia 6 tahun dan masuk kategori U-13. Sementara Ketua Tim Pencarian Bakat Audisi Beasiswa Bulutangkis, Chistian Hadinata mengatakan teknik dasar dalam bermain bulu tangkis menjadi perhatian utama tim seleksi. "Tidak sulit menemukan talenta pebulu tangkis muda karena dapat terlihat dari kualitas skill, teknik memukul, semangat (motivasi) dari seorang atlet ketika bertanding," ucap mantan atlet nasional itu. Sejumlah mantan atlet nasional yang menjadi legenda juga dilibatkan dalam audisi Djarum itu yakni Liem Swie King, Johan Wahyudi, Sigit Budiarto, Yuni Kartika, Joko Suprianto, dan Maria Kristin.(*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015