Oleh Adityawarman Tangeran (Antara) - Aparat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, mendata enam kecamatan sebagai kantong para tenaga kerja Indonesia (TKI) nonformal. "Enam kecamatan tersebut yakni Kemiri, Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji, Kresek dan Kronjo," Kepala Seksi Penempatan Kerja Disnakertrans Pemkab Tangerang Ahmad Hidayat di Tangerang, Senin. Ahmad mengatakan para TKI non formal itu mayoritas bekerja di Malaysia sebagai kuli bangunan dan buruh di perkebunan kelapa sawit. Namun, pihaknya mendapatkan kabar bahwa ribuan buruh tersebut segera dipulangkan ke Indonesia melalui Pelabuhan Tanjung Pinang dan Kota Batam, Kepulauan Riau. Para TKI tersebut berangkat secara perorangan ke Malaysia sehingga sampai di tempat tujuan akhirnya tidak ada jaminan mendapatkan pekerjaan. Sedangkan pekerja mengunakan bus dari Tangerang menuju Kota Pekanbaru atau Kuala Tungkal Jambi setelah itu menyambung dengan perahu motor ke Malaysia. Selama perjalanan laut, kadang mereka dihadang oleh petugas Polisi Perairan Diraja Malaysia karena tidak memiliki dokumen resmi sebagai pekerja formal. Dia mengharapkan para TKI tersebut sebaiknya memiliki ketrampilan sebelum berangkat ke luar negeri agar dapat diterima dengan gaji yang memuaskan. Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, Syaifullah mengatakan pihaknya menanggapi serius pemulangan ribuan TKI tidak resmi asal daerah ini yang bekerja di Malaysia. Namun pihaknya belum mendapatkan kabar pasti menyangkut kepulangan para TKI tersebut karena melalui pelabuhan di Batam dan Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Pihaknya juga sudah mendapatkan kabar bahwa para TKI tersebut diperlakukan tidak manusiawi di Malaysia dan mereka tidak memiliki tempat layak untuk istirahat. Para TKI non formal itu selama di Malaysia ada juga yang tidur di kolong jembatan dan pondok reot di kebun kelapa sawit. Syaifullah menambahkan TKI itu sebaiknya mencari pekerjaan di Kabupaten Tangerang karena banyak pabrik yang dapat menampung pekerja lokal. Dia mengharapkan aparat Disnakertrans Pemkab Tangerang dapat memberikan pelatihan kepada TKI itu agar mereka dapat bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015