Tulungagung (Antara Jatim) - Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, mendapat tambahan dua armada bus sekolah untuk melengkapi empat armada sejenis yang telah dioperasikan sejak 2013.
"Dua armada ini, satu hasil pengadaan menggunakan dana APBD 2014 dan satu lagi bantuan dari pusat," kata Kepala Dishubkominfo Tulungagung Maryani, Jumat.
Dengan penambahan itu, berarti jumlah armada bus sekolah yang disediakan untuk melayani rutinitas pulang-pergi siswa dari rumah ke sekolah ataupun sebaliknya, kini tersedia enam unit.
Namun dari dua bus sekolah baru tersebut, lanjut Maryani, sementara baru satu yang sudah bisa dioperasionalkan bersama empat armada lainnya yang lebih dulu tersedia.
"Yang bantuan dari pemerintah pusat belum lengkap persyaratan adminitrasinya, jadi belum bisa digunakan," ujarnya.
Sementara, satu unit bus armada baru telah digunakan untuk melayani aktivitas pulang-pergi siswa di jalur Tulungagung-Kalidawir.
Sebelumnya, empat bus sekolah melayani empat trayek berbeda, yaitu Tulungagung-Kalidawir, Tulungagung-Ngunut, Tulungagung-Gondang dan Tulungagung-Ngantru.
Dari keempat trayek tersebut, dua di antaranya (Tulungagung-Kalidawir dan Tulungagung-ngantru) menjadi jalur paling padat.
"Jumlah penumpangnya selalu overload," terangnya.
Maryani mengatakan, meskipun mendapat tambahan armada bus, namun pihaknya tidak akan menambah lagi trayek baru.
Hal ini dikarenakan masih ada MPU yang beroperasi di beberapa jalur.
Rencananya, papar Maryani, dua armada baru tersebut akan diperbantukan di beberapa jalur/trayek padat di atas.
"Yang jalur lain biar diangkut menggunakan MPU yang tersedia," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015