Banyuwangi (Antara Jatim) - Tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menargetkan perolehan suara hingga mencapai 80 persen pada Pemilu Presiden 2014.
"Kami optimistis bisa mendapatkan perolehan suara mencapai 80 persen dalam pemungutan suara Pemilu Presiden yang digelar 9 Juli 2014," kata Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK di Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko, Sabtu.
Menurut dia, target tersebut bisa tercapai berdasarkan perolehan partai-partai pengusung pada Pemilu Legislatif 2014 di Banyuwangi dan mesin politik partai yang terus melakukan gerakan untuk mendongkrak perolehan suara pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua tersebut.
"Belum lagi, banyaknya tim sukarelawan di luar struktur tim kampanye yang melakukan berbagai upaya untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk memilih Jokowi-JK, sehingga target 80 persen merupakan angka yang realistis," ucap Yusuf yang juga Wakil Bupati Banyuwangi itu.
Ia menjelaskan kehadiran Gubernur nonaktif DKI Jakarta itu di Banyuwangi pada Jumat (27/6) dengan mengunjungi Pasar Rogojampi dan Pasar Genteng dapat memengaruhi simpati masyarakat untuk memilih pasangan Jokowi-JK pada Pemilu Presiden 2014.
"Melihat antusias masyarakat saat kedatangan Jokowi di Pasar Rogojampi membuat saya semakin optimistis untuk memenangkan Jokowi-JK secara mutlak di Bumi Blambangan," tuturnya.
Jokowi dengan mengenakan kemeja khasnya kotak-kotak didampingi para ajudan, pengawal beserta sejumlah tim kampanyenya mendarat di Bandara Belimbingsari, Banyuwangi, pada Jumat (27/6) sekitar pukul 10.30 WIB.
Capres nomor urut dua tersebut "blusukan" ke Pasar Rogojampi dan Pasar Genteng, serta menyempatkan diri Shalat Jumat berjamaah di Masjid Baiturrahim, Rogojampi.
Pemilu Presiden yang digelar 9 Juli 2014 diikuti oleh dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan nomor urut satu (1) dan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan nomor urut dua (2).(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014