Donetsk, Ukraina, (Antara/AFP) - Satu ledakan keras terdengar di pusat Donetsk Kamis malam diikuti oleh serangkaian ledakan lebih kecil yang terdengar seperti artileri, kata wartawan AFP di tempat kejadian. Ledakan-ledakan terdengar tak lama setelah pukul 22.00 waktu setempat (19.00 GMT). Seorang juru bicara separatis republik rakyat Donetsk tidak bisa segera dihubungi untuk memberikan komentar. Pasukan Ukraina sebelumnya, pekan lalu, menangkis serangan oleh kelompok separatis pro-Rusia terhadap satu pos perbatasan di daerah timur negara itu, serangan besar kedua terhadap satu pos yang terletak di perbatasan Ukraina dan Rusia dalam hari-hari belakangan ini. Lima tentara Ukraina cedera, beberapa truk era Sovyet yang digunakan pemberontak hancur dalam serangan di Marynivka, sekitar 95km timut ibu kota wilayah itu Donetsk, kata badan penjaga perbatasan dalam satu pernyataan berbahasa Inggris. Serangan itu dipukul mundur oleh serangan-serangan udara. Seorang juru bcara kemudian mengatakan badan perbatasan "mendapat informasi sementara" bahwa 15 anggota separatis tewas dalam pertempuran itu. Pemberontakan di Ukraina meningkat dalam dua pekan belakangan ini, menewaskan sejumlah orang dan memicu banyak keluarga meninggalkan rumah-rumah mereka. Pasukan Ukraina meningkatkan operasi mereka terhadap kelompok separatis, yang menguasai gedung-gepung penting pemerintah di Ukraine timur termasuk Donetsk, sejak terpilihnya Petro Poroshenko menjadi presiden pada 25 Mei. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014