Trenggalek (Antara Jatim) - Komisioner KPU Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menerima surat kaleng berisi ancaman pembunuhan dari seseorang yang mengaku bernama Bari, apabila dalam proses rekapitulasi suara Pemilu Legislatif 2014 melakukan kecurangan.
Koresponden Antara di Trenggalek, Minggu, melaporkan, surat yang ditulis dalam dua lembar kertas tersebut juga menyebut ancaman pembakaran kantor KPU Trenggalek yang berlokasi di jalan raya Trenggalek-Ponorogo.
Tidak jelas alamat pengirim yang mengaku bernama Bari itu. Petugas menerima surat tersebut dari petugas pos yang diterimakan ke petugas keamanan di bagian resepsionis sekretariat KPU Trenggalek, Sabtu (12/4).
"Surat itu kami terima kemarin (Sabtu, 12/4). Sekretariat yang menerima pertama kali," kata salah satu Komisioner KPU Trenggalek, Suripto.
Ia mengatakn surat kaleng berisi ancaman pembunuhan dan pembakaran kantor KPU tersebut telah dilaporkan ke kepolisian setempat. Namun, hingga kini petugas belum bisa mengidentifikasi pelaku teror yang diduga berkaitan dengan individu ataupun kelompok tertentu itu.
Suripto menambahkan, ancaman fisik terhadap pribadi komisioner KPU Trenggalek juga pernah dialami pada Pemilu 2009. Saat itu, pelaku mengancam akan membakar sekretariat KPU Trenggalek berikut seluruh isinya, karena menuduh panitia penyelenggara pemilu berbuat curang.
"Tapi yang begitu sudah biasa, namanya juga politik," ujar Suripto. Ia menanggapi ancaman tersebut dengan santai dan mengaku tidak terlalu merisaukan, karena ancaman fisik merupakan salah satu konsekuensi sebagai anggota KPU yang mengurusi masalah politik.
Kendati demikian, lanjut Suripto, pihaknya tetap akan menjadikannya hal itu sebagai catatan internal. Salah satunya dengan melakukan tugas sebagai anggota KPU semaksimal mungkin dan meminimalisir kesalahan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014