Sidoarjo, (Antarajatim) - Pengurus Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Provinsi Jawa Timur menyatakan sikap untuk memberikan suaranya dalam pemilihan umum mendatang sebagai upaya memilih pemimpin atau wakil bagi terwujudnya cita-cita bersama. Ketua IPHI Jawa Timur Tamat Anshory, di Sidoarjo, Senin, mengtakan, pemilihan umum juga bertujuan untuk menjaring aspirasi umat demi kepentingan bersama. "Oleh karena itu kami menyatakan sikap untuk tetap memberikan suara kami dalam pemilihan umum mendatang," katanya. Ia mengemukakan, anggota dari IPHI sendiri sudah mencapi ratusan ribu bahkan jutaan karena sejak didirikan tahun 1980 an rata-rata jumlah peserta haji setiap tahunnya mencapai puluhan ribu. "Selain itu, anggota kami ini seratus persen sudah berhaji dan kami ini juga tidak berafiliasi dengan partai manapun," katanya. Ia mengatakan, menurut pandangan Islam, memilih seorang pemimpin itu adalah kewajiban untuk menegakkan "Imamah" dan "Imarah" dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Selain itu, bahwa pemimpin dan pemerintahan dalam Islam menghajatkan syarat-syarat sesuai dengan ketentuan supaya terwujud kemaslahatan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya. Ia mengatakan, memilih pemimpin itu juga harus yang beriman dan bertakwa, jujur, terpercaya, aktif dan aspiratif, mempunyai kemampuan dan memperjuangkan umat islam hukumnya wajib. "Oleh karena itu, kami ingin menyatakan sikap yang pertama, bahwa umat Islam itu dianjurkan untuk menggunakan hak pilihnya dengan penuh tanggungjawab kepada Allah SWT," katanya. Yang kedua memilih pemimpin dalam Islam dianjurkan untuk mencari pemimpin dan wakil-wakilnya yang mengemban amanah dan tugas "amar makruf nahi mungkar" "Dan yang ketiga yaitu kepada lembaga-lembaga negara yang langsung atau tidak langsung bertanggungjawab atas penyelenggaraan pemilihan umum legislatif dan pemilihan presiden serta wakil presiden dihimbau dapatnya menyelenggarakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil," katanua. Selain itu, kata dia, dalam pemilihan umum tersebut juga harus berlangsung dengan aman, damai dan bermartabat serta bertanggungjawab kepada rakyat dan Allah SWT. "Demikian pernyataan sikap ini kami buat supaya dapat membantu menyukseskan jalannya pemilihan umum di Indonesia ini," katanya. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014