Pacitan (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum Pacitan, Jawa Timur, merekrut sedikitnya empat tenaga alih daya untuk membantu kinerja lembaga penyelenggara pemilu itu hingga akhir 2014.
"Ini untuk menutup kekurangan SDM (sumber daya manusia) kami selama menghadapi putaran pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun ini," kata Sekretaris KPU Pacitan S Budisantoso, Kamis.
Budi menjelaskan, berdasarkan ketentuan, KPU daerah memang diberikan kewenangan mengangkat tenaga tambahan selama pelaksanaan Pemilu 2014.
Hal itu didasari alasan demi kelancaran pelaksanaan keseluruhan tahapan pemilu.
Soal anggaran, terutama gaji para tenaga alih daya, sepenuhnya ditanggung KPU Pusat.
"Itu dianggarkan pada DIPA 2014 sehingga anggaran untuk outsourching sudah kelihatan," terangnya.
Sejak pengumuman resmi dibuka sejak awal Februari, tercatat ada 13 orang peserta yang mendaftarkan diri.
Dari jumlah itu, selanjutnya seleksi dilakukan oleh panitia kecil bentukan Sekretariat KPU di bawah pantauan Ketua KPU.
Hasilnya, ditetapkan empat orang yang dinyatakan lulus.
"Mereka selanjutnya melaksanakan tugas sesuai kompetensi masing-masing," imbuh Budisantoso.
Di antara bidang tugas yang membutuhkan bantuan tenaga pembantu, kata Budi, meliputi bidang rekapitulasi pemungutan dan penghitungan suara serta bidang penyusunan anggaran tahapan pemilu.
Selain itu juga di bidang laporan pertanggungjawaban penggunaan angaran tahapan pemilu, dan bidang pengelolaan sistem informasi logistik pemilu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014