Surabaya (AntaraJatim) - Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Kumamoto University (KU) Jepang, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menjalin kerja sama dalam bidang kesehatan dan teknologi untuk aspek akademik dan penelitian. "Kami sangat mengapresiasi kerja sama ini, karena kerja sama ini akan dapat menarik minat para mahasiswa dan peneliti," kata 'President' KU Prof Isao Taniguchi saat memimpin puluhan anggota delegasi KU ke Kantor Rektorat Unair Surabaya, Senin. Dalam kunjungan itu, para anggota delegasi KU diterima Rektor Unair Porf Dr H Fasich Apt dan sejumlah wakil rektor, serta Dekan Fakultas Teknologi Informasi ITS Dr H Agus Zainal Arifin, S.Kom M.Kom dan alumni KU Dr Titon Dutono (mantan Direktur PENS). "Pada era globalisasi, berkolaborasi dengan mitra internasional untuk sebuah universitas adalah hal penting, terutama untuk meningkatkan pendidikan dan penelitian. Indonesia merupakan negara yang penting, apalagi ada puluhan mahasiswa Indonesia yang belajar di KU," ujarnya. Sementara itu, Rektor Unair Porf Dr H Fasich Apt menegaskan bahwa pihaknya ingin menjalin kerja sama dalam bidang riset kesehatan dengan KU, apalagi kerja sama ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan Unair dengan KU. "Tiga universitas yakni Unair, ITS, dan Kumamoto University akan menjadi kekuatan baru dalam bidang riset. Kami (Unair) memiliki keunggulan dalam bidang kesehatan, ITS dalam bidang teknologi, dan KU memiliki kedua unggulan itu," paparnya. Oleh karena itu pihaknya melibatkan Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Farmasi, dan Fakultas Kesehatan Masyarakat dalam kerja sama kali ini. "Kami juga ingin menjalin kerja sama dalam pertukaran peneliti dalam kurun waktu agak lama," ujarnya. Senada dengan itu, Dekan Fakultas Teknologi Informasi ITS Dr H Agus Zainal Arifin, S.Kom M.Kom yang mewakili Rektor ITS Prof Tri Yogi Yuwono DEA menegaskan bahwa ITS sudah lama memiliki kerja sama dengan KU. "Kerja sama kami itu berlangsung secara bertahap, yang awalnya hanya dosen tamu, lalu pertukaran dosen dan mahasiswa dalam beberapa bulan saja, namun kerja sama kali akan lebih ditingkatkan hingga ke 'double degree' untuk tingkat master," tuturnya. Kerja sama yang disebut "The 10th Kumamoto University Forum" itu merupakan forum kerja sama antar-universitas yang kedua kalinya untuk Indonesia setelah tahun 2008. KU melakukan forum kerja sama antar-universitas secara berkeliling, seperti Korea (2006), Indonesia (2008), Jepang (2009), Vietnam (2010), China (2011), dan Indonesia (2013). Di Indonesia, forum kerja sama tahun 2013 dilakukan KU di Unair (25/11) yang melibatkan Unair-KU-ITS, lalu di sebuah hotel di Embong Malang, Surabaya (26/11) yang melibatkan Unair, ITS, Universitas Nusa Cendana Kupang, Universitas Cendrawasih Papua, dan Universitas Sam Ratulangi Manado. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013