Sidoarjo (Antara Jatim) - Timnas Indonesia tidak akan menganggap remeh permainan Timor Leste yang akan dihadapi pada babak semifinal Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Delta, Jumat (20/9) sore. Pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafrie kepada wartawan di Sidoarjo, Kamis, mengatakan sejak awal anak asuhnya tidak pernah menganggap enteng semua lawan, termasuk Timor Leste yang tergolong tim pendatang baru. "Kami sudah mempersiapkan seluruh kekuatan tim untuk menghadapi pertandingan melawan Timor Leste," katanya usai sesi latihan. Ia mengemukakan target menang adalah harga mati untuk pertandingan melawan Timor Leste dengan mengerahkan segala kekuatan yang ada. "Target harus maksimal untuk pertandingan besok. Semoga kami diberi kemenangan dalam pertandingan nanti," katanya. Ia mengaku sudah melihat video pertandingan Timor Leste sebelumnya dan melalui tayangan tersebut pihaknya akan menerapkan simulasi perlawanan dan sesi berlatih. "Kami sudah pelajari permainan mereka. Dari hasil kajian itu, kami akan menerapkan di sesi simulasi pertandingan sore ini," katanya. Ia mengatakan, pada sesi latihan pihaknya tak akan melakukan banyak perombakan komposisi pemainnya menghadapi pertandingan besok sore. Kembalinya Hansamu Yama Pranata dan M Fatchur Rohman membuat lini belakang semakin komplet. Karena Yama akan berduet dengan M Sahrul Kurniawan di posis "centre back". "Kami tetap main dengan cara kami dan skema seperti biasanya. Bagi kami mereka adalah tim bagus dan berbahaya," katanya. Timor Leste memang tampil bagus pada AFF U-19 Youth Championship 2013 ini. Bergabung di Grup A, anak asuh Norio Tsukitate keluar sebagai juara grup dengan capaian 10 poin. Hebatnya, mereka mencatatkan tiga kemenangan, sekali seri dan belum tersentuh satu kekalahan pun. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013