Kota Meksiko (Antara/AFP) - Federasi Sepak Bola Meksiko memilih pelatih ketiga mereka kurang dari seminggu, Kamis, dengan harapan Victor Manuel Vucetich, alias "King Midas," akan menggunakan sentuhan emasnya membantu tim itu menggapai harapan mereka maju ke Piala Dunia. Mantan pelatih Monterrey itu memiliki sisa dua pertandingan lagi untuk mengamankan nasib negara itu maju ke babak final turnamen 2014 di Brazil. Kekalahan atas Honduras dan Amerika Serikat membuat Meksiko berada di urutan kelima dari enam tim yang berlaga di penyisihan grup regional CONCACAF, padahal hanya tiga tim yang lolos ke Brazil sedangkan tim urutan keempat bermain "play-off" lawan Selandi Baru. Bila gagal maju ke turnamen tahun depan, akan menimbulkan trauma berkepanjangan bagi negara gila bola "El Tri" yang sebelumnya sudah maju 14 kali dari 19 turnamen yang dilakoni mereka, sehingga berharap banyak kepada pemain berbakat, seperti pemain Manchester United Javier "Chicharito" Hernandez. "Kami benar-benar dalam kesulitan dan situasi yang kompleks dan kami meminta Victor Manuel Vucetich untuk bergabung dengan tim nasional," kata Presiden Federasi Sepak Bola Meksiko Justino Compean dalam temu pers. Vucetich, yang mendapat julukan tadi setelah memenangi 13 gelar bersama klub Meksiko, mengatakan tim nasional "harus tidak membuat kesalahan" ketika maju ke medan laga kritis lawan Panama di kandang pada 11 Oktober dan main di Kosta Rika empat hari kemudian. Federasi sepak bola negara itu memecat Jose Manuel "Chepo" de la Torre Sabtu, beberapa jam setelah mreka kalah memalukan 1-2 atas Honduras di stadion legendaris, Azteca. Penggantinya, Luis Fernando Tena, yang membawa tim itu meraih medali emas pada Olimpiade London 2012, menangani tim itu hanya satu kali pertandingan, kalah 0-2 atas Amerika Serikat di Ohio, Selasa. Meksiko sedang berharap dapat menaikkan posisi mereka dalam penyisihan grup itu, dimana Amerika Serikat dan Kosa Rika sudah lolos ke Brazil. Posisi ketiga saat ini ditongkrongi Honduras, dengan koleksi 11 poin. Panama di urutan keempat dengan simpanan delapan poin, selevel dengan Meksiko, tetapi unggul karena selisih golnya lebih baik. Vucetich didepak Monterrey pada Agustus lalu setelah empat tahun membua tim itu bersinar, ketika meraih gelar juara Liga Meksiko, tiga piala Liga Champions CONCACAF berurutan dan urutan ketiga diPiala Dunia Klub tahun lalu. Pelatih berusia 58 thaun itu merupakan tokoh favorit menempati kursi panas itu, setelah Piala Dunia 2010, tetapi ia menampiknya dengan berbagai alasan.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013