Surabaya (Antara Jatim) - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf melantik Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya 1434 Hijriah atau 2013 Masehi untuk melayani jamaah calon haji selama pemberangkatan hingga kepulangan. "PPIH harus memberikan pelayanan terbaik kepada calon haji dengan amanah dan jujur. Pertahankan keprofesionalan dalam bekerja," ujarnya di sela-sela pelantikan PPIH di Asrama Haji Surabaya, Jumat. Pelayanan embarkasi, kata dia, merupakan pintu gerbang yang akan memberikan kesan pertama kepada para jamaah juga merupakan cerminan dari kualitas pelayanan haji di Tanah Air. Gus Ipul, sapaan akrabnya, juga menekankan agar PPIH yang baru dilantik dapat mengatasi masalah-masalah lama ataupun yang baru muncul. "Namanya saja jamaah, pasti berbeda-beda. Dulu ada ratusan buku nikah, pil KB dan sebagainya. Persoalan-persoalan terkecil pun harus bisa dicarikan solusi," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal tersebut. Kesan pelayanan terbaik, kata dia, yakni apa yang diterima jamaah calon haji dari Indonesia dibawa baik hingga ke Mekkah. Oleh karena itu, PPIH harus melakukan koordinasi kerja sama dengan pihak terkait, seperti pemerintah kabupaten/kota, imigrasi, institusi kesehatan dan instansi terkait lainnya. "Melihat kualitas dan kuantitas PPIH sekarang, kami yakin mampu bekerja dengan baik. Apalagi PPIH Indonesia ini menjadi yang terbaik di dunia dibandingkan penyelenggara ibadah haji dari negara lainnya," kata Gus Ipul. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Sudjak, mengaku akan bekerja semaksimal mungkin demi memberikan pelayanan terbaik bagi ribuan calon haji, mulai pemberangkatan hingga kembali ke Tanah Air. "Total anggota PPIH berjumlah 23 orang. Saat ini kami sudah siap bekerja dan segala sesuatunya sudah tidak ada yang kurang. Pengalaman tahun lalu sudah kami jadikan evaluasi agar tahun ini lebih baik," katanya. Embarkasi Surabaya meliputi calon haji dari Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Kloter pertama akan masuk Asrama Haji pada 9 September dan berangkat 10 September. Sedangkan, kloter terakhir berangkat dari Surabaya ke Tanah Suci pada 9 Oktober. Khusus Embarkasi Surabaya, terdapat 64 kloter dari 76 kloter pada tahun lalu. Turunnya kloter karena ada pengurangan 20 persen calon haji. Rinciannya, tahun lalu jumlah jamaah mencapai 33.935 orang, sedangkan tahun ini 27.143 orang. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013