Sidoarjo (Antara Jatim) - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sidoarjo menertibkan lapak pedagang kaki lima di Jalan Letjen Sutoyo atau di depan pintu masuk Terminal Purabaya Surabaya di Bungurasih Sidoarjo karena mengganggu pemandangan. Kepala Bidang Penyidikan dan Penindakan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sidoarjo, Septady, Kamis, mengatakan, sebelum melakukan pembongkaran lapak milik para pedagang pihaknya terlebih dahulu telah memberikan sosialisasi. "Sekitar dua puluh hari yang lalu, kami telah memberikan sosialisasi kepada para pedagang supaya membersihkan dagangannya dari lokasi yang dimaksud," katanya. Ia mengemukakan, lapak para pedagang tersebut selain dinilai mengganggu estetika juga menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir. "Lapak para pedagang itu banyak yang didirikan di atas sungai, sehingga kalau hujan turun maka banjir akan selalu terjadi di kawasan tersebut," katanya. Ia mengatakan, dengan pembersihan lapak para pedagang ini diharapkan fungsi dari sungai yang ada di kawasan tersebut bisa kembali normal. "Selain itu, keberadaan para pedagang tersebut dinilai telah mengganggu arus lalu lintas yang ada di kawasan tersebut mengingat lokasi itu sangat padat arus lalu lintas," katanya. Dalam penertiban itu, tanpa adanya perlawanan dari pemilik warung dan para pedagang yang ada, memilih segera mengevakuasi barang dagangannya. "Para pedagang sudah menyadari jika keberadaannya melanggar dan sukarela untuk beranjak dari tempat berjualannya. Sebelum penertiban, sosialisasi selama 20 hari kepada para pedagang, juga sudah dilakukan," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013