Kediri (Antara Jatim) - PT Perkebunan Nusantara X (Persero) dalam musim giling 2013 ini menargetkan akan mendapatkan rendemen sampai 9,13 persen. "Ini target rendemen yang luar biasa sampai 9,13 persen. Peningkatan rendemen ini jadi kunci agar pendapatan juga meningkat," kata Direktur Utama PTPN X Subiyono ditemui dalam acara buka giling di Pabrik Gula Ngadirejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin. Peningkatan rendemen ini kata dia, memang cukup tinggi. Salah satunya karena adanya Peraturan Daerah (Perda) Jatim Nomor 17 tahun 2012 tentang Peningkatan Rendemen dan Hablur Tanaman Tebu, di mana untuk mencapai swasembada gula, maka rendemen tebu minimal harus 8 persen. Subiyono mengatakan, pada musim giling ini menargetkan produksi sampai 538.000 ton, lebih banyak daripada produksi pada 2012 lalu yang mencapai 494.000 ton. Jumlah itu merupakan produksi dari 11 pabrik gula yang ada di bawah naungan PTPN X. "Pada musim giling ini kurang lebih sampai 538.000 ton. Ini berarti, kami masuki usaha produksi maksimal dan harus meningkat," katanya. Pihaknya menyebut, untuk meningatkan produksi itu sudah melakukan berbagai macam investasi di antaranya pengembangan pabrik gula. PTPN X mengalokasikan anggaran sampai sekitar Rp550 miliar untuk pengembangan itu, yang diharapkan bisa mengoptimalkan produksi. Selain itu, PTPN X saat ini sudah meluaskan lahan untuk tanam tebu ke sejumlah kabupaten di Jawa Timur seperti Bojonegoro, Tuban, Lamongan, dan Pulau Madura. Penambahan lahan tebu di wilayah tersebut sekitar 4.000 hektare, sehingga totalnya mencapai 76.000 hektare, lebih luas jika dibandingkan lahan pada 2012 yang hanya 72.000 hektare. Selain itu, keseluruhan tanaman tebu dari areal tersebut saat ini juga telah siap tebang, sehingga targetan produksi pada 2013 itu optimistis akan dicapai. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013