Jember (Antara Jatim) - Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief menyambut kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Jember di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Sukolilo, Kota Surabaya, Jumat.
"Semangat beribadah selama di Mekkah tetap dipertahankan dan terjaga, meskipun telah tiba di tanah air," kata Wakil Bupati Jember dalam siaran pers yang diterima Antara di Jember.
Kuota haji Jember tahun 2017 sebanyak 2.316 orang yang dibagi dalam enam kelompok terbang (kloter) yakni kloter 26, 27, 28, 29, 30, dan 31 yang merupakan kloter gabungan dari Kabupaten Situbondo dan Kota Surabaya.
Masing-masing kloter berjumlah 444 hingga 445 orang, sedangkan kloter 31 tercatat hanya 81 berasal calon haji Jember dan sisanya dari Situbondo dan Surabaya,
Ia berharap seluruh jamaah haji dapat mewarnai masyarakat, agar warga Kabupaten Jember menjadi lebih religius, beriman, dan ketaqwaannya meningkat.
"Semoga semua jamaah tetap diberi kekuatan untuk mempertahankan semangat ibadah seperti di Mekkah dan memberi pengaruh kepada masyarakat Jember lainnya untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT," tuturnya.
Sementara Pelaksana harian Kasi Haji dan Umroh Kementerian Agama Jember Mustain Billah mengatakan pihaknya menyiapkan belasan titik kedatangan jamaah haji yang tersebar di beberapa lokasi di antaranya sejumlah pondok pesantren atau KBIH, masjid, dan kantor kecamatan.
"Seluruh jamaah haji tiba di Kabupaten Jember di sejumlah titik kedatangan pada Jumat hingga Sabtu (16/9) di antaranya Pondok Pesantren Darul Hikmah Kranjingan, Pondok Pesantren Al Qodiri, dan Masjid Baitul Muttaqin, dan Kantor Kecamatan Tanggul," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak sembilan haji asal Jember meninggal dunia di Mekkah yang berasal dari Kecamatan Ledokombo, Balung, Puger, Rambipuji, Bangsalsari, Kaliwates, dan Kencong.(*)